Belum lengkap rasanya jika tidak mengetahui sinopsis dari film The Architecture of Love. Simak terlebih dahulu sinopsis singkatnya di bawah ini!
Film The Architecture of Love berkisah tentang seorang penulis bernama Raia. Diperankan oleh Putri Mariono. Raia adalah penulis terkenal yang memiliki banyak pembaca setia. Menerbitkan banyak buku yang menyentuh dan menginspirasi banyak orang.
Inspirasi Raia dalam menulis adalah sang suami tercinta. Alam yang diperankan oleh Arifin Putra adalah sosok suami yang penuh cinta kepada istirnya yang dituliskan Raia dalam berbagai bukunya. Meski dituliskan sebagai pasangan yang ideal, sampai membuat banyak pembacanya menganggap mereka adalah couple goals. Ternyata Raia harus menghadapi konflik rumah tangga yang membuat dirinya sangat trauma.
Orang ketiga hadir dalam rumah tangga Raia dan Alam. Alam yang ketahuan selingkuh membuat Raia tak bisa memberikan maaf atas pengkhianat suaminya itu.
Imbas dari perpisahannya dengan Alam, membuat Raia kehilangan inspirasi dalam menulisnya lagi. Sebagai perempuan mandiri yang menghidupi dirinya sendiri lewat tulisan, Raia harus mengalami fase writer's block. Sebuah fase yang paling dibenci oleh semua penulis. Keadaan seorang penulis yang kehilangan ide dalam menulis. Tidak bisa menulis lagi.
Demi mencari inspirasi baru, Raia pergi ke New York dan menumpang di apartemen sahabatnya yang bernama Erin. Erin diperankan oleh Jihane Almira. Erin adalah sosok play girl yang kerap gonta-ganti pasangan. Meski begitu, ia sangat peduli dan khawatir dengan kondisi Raia. Erin sampai bermaksud mendekatkan kenalannya yang bernama Aga kepada Raia. Aga diperankan oleh Jerome Kurnia.
Di sebuah pesta, Raia terus memperhatikan sosok laki-laki tampan yang misterius. Pria itu adalah River yang diperankan oleh Nicholas Saputra. River adalah seorang arsitek yang sejak awal sudah membuat Raia penasaran.
Raia berusaha membangun kedekatan dengan River. Berharap kedekatan keduanya dapat kembali membuat dirinya mendapatkan inspirasi dalam menulis. River mencoba membantu Raia untuk mendapatkan lagi inspirasi menulis. Namun ternyata, River juga sedang mengalami hal yang serupa seperti Raia.
River baru saja kehilangan istri tercintanya karena kecelakaan. Kehilangan perempuan yang sangat ia cintai membuat dirinya memiliki luka yang berakhir menjadi trauma yang amat dalam. Tidak hanya istrinya, ia juga kehilangan calon anaknya yang masih ada dalam kandungan sang istri.
Keduanya yang sedang ada dalam fase sama-sama trauma, harus dihadapkan pada konflik baru tentang cinta segitiga. Aga yang dijodohkan Erin untuk sahabatnya Raia, ternyata adalah adik dari River. River tak menyangka bahwa kini ia sama-sama mencintai perempuan yang sama dengan adiknya sendiri.