Mohon tunggu...
Siska Anjasmoro
Siska Anjasmoro Mohon Tunggu... Petani - Menulis adalah kosong
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kosong adalah menulis

Selanjutnya

Tutup

Money

Budaya Ikan Nila Mudah Bagi Pemula

9 Agustus 2020   21:10 Diperbarui: 10 Agustus 2020   03:02 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Ikan_nila

Ikan nila yakni sejenis ikan konsumsi air tawar. Ikan ini diintroduksi dari Afrika, tepatnya Afrika komponen timur, pada tahun 1969, dan kini menjadi ikan peliharaan yang populer di kolam-kolam air tawar di Indonesia sekalian hama di tiap sungai dan danau Indonesia. Nama ilmiahnya yakni Oreochromis niloticus, dan dalam bahasa Inggris diketahui sebagai Nile Tilapia.

Ikan peliharaan yang berukuran sedang, panjang sempurna (moncong sampai ujung ekor) mencapai sekitar 30 cm dan kadang ada yang lebih dan ada yang kurang dari itu. Sirip punggung ( pinnae dorsalis) dengan 16-17 duri (tajam) dan 11-15 jari-jari (duri lunak); dan sirip anus (pinnae analis) dengan 3 duri dan 8-11 jari-jari.

Tubuh berwarna kehitaman atau keabuan, dengan beberapa pita gelap melintang (belang) yang makin mengabur pada ikan dewasa. Ekor bergaris-garis tegak, 7-12 buah. Tenggorokan, sirip dada, sirip perut, sirip ekor dan ujung sirip punggung dengan warna merah atau kemerahan (atau kekuningan) dikala musim beranak pinak.ada garis linea literalis pada bagian truncus fungsinya yakni untuk alat keseimbangan ikan pada dikala berenang

Ikan nila yang masih kecil belum kelihatan perbedaan alat kelaminnya. Sesudah berat badannya mencapai 50 gram, dapat dikenal perbedaan antara jantan dan betina. Perbedaan antara ikan jantan dan betina dapat diperhatikan pada lubang genitalnya dan juga ciri-ciri kelamin sekundernya. Pada ikan jantan, di samping lubang anus terdapat lubang genital yang berupa tonjolan kecil meruncing sebagai saluran pengeluaran kencing dan air mani. Tubuh ikan jantan juga berwarna lebih gelap, dengan tulang rahang melebar ke belakang yang memberi kesan kukuh, meski yang betina biasanya pada bagian perutnya besar.

Budidaya ikan nila tidaklah susah. Ikan nila masih satu kerabat dengan ikan mujair. Kedua ikan ini memiliki kemiripan sifat. Mudah berkembang biak dan memiliki kesanggupan penyesuaian diri yang bagus.

Untuk memulai budidaya ikan nila ada sebagian unsur penting yang harus dilihat, yaitu pemilihan bibit, persiapan kolam, pemberian pakan, hingga penanganan penyakit.

Budidaya Ikan Nila Merah

Dalam membudidayakan ikan telah menjadi suatu kesibukan bagi masyarakat terpenting di Indonesia. Selain sebab mempunyai faktor lingkungan yang mendorong seperti tersedianya air bersih, ikan juga sangat disukai oleh masyarakat untuk sebagai konsumsi.

Di Indonesia sendiri telah banyak pelbagai ragam ragam ikan yang bisa dibudidayakan salah satu ikan nila merah yang pantas sekali untuk dijadikan bisnis jual beli ikan, bisnis kuliner dan tentu jikalau diolah rasanya lezat dan gurih.

 Dalam budidaya ikan nila merah, banyak yang melalaikan beberapa dasar dalam teknik budidaya itu sendiri sehingga para pemula kerap mengalami kegagalan dalam membudidayakan ikan nila merah. Dalam membudidayakan ikan nila merah ada beberapa teknik seperti persiapan kolam, persiapan benih, penebaran benih ikan, pemeliharaan, dan pemanenan yang sepatutnya diperhatikan supaya didalam menjalankan bisnis budidaya ikan nila merah itu sendiri menerima profit yang maksimal.

Dalam membudidayakan ikan nila merah unsur penentu keberhasilan ialah masa pemeliharaan. Sekiranya progres pemeliharaan ini dilakukan dengan sistem benar dengan memperhatikan sebagian situasi sulit karenanya akan di bisa hasil yang maksimal. Hal yang perlu diamati dalam tahap pemeliharaan sebagai berikut.

Tahap pertama ialah dengan pemberian pakan yang benar. Dalam pemberian pakan dilakukan 2 kali dalam sehari dengan jenis pakan yang mengandung protein 30%, dengan kebutuhan pakan disesuaikan dengan berat ikan nila ialah sekitar 3% dari berat tubuh. Sistem untuk mengenal berat ikan nila merah dilakukan dengan mengambil sampel ikan tiap 2 minggu sekali, sekalian kalian bisa mengenal perkembangan ikan tersebut.

Tahap kedua ialah manajemen pengelolaan air kolam. Untuk keadaan air yang bagus dalam pemeliharaan ikan nila merah ialah dengan pH 6-7 derajat dan kandungan oksigen yang tinggi. Untuk menerima keadaan air yang berkwalitas dan terjaga dengan bagus karenanya sebaiknya lakukan penggantian air minimal dalam kurung waktu seminggu sekali sebanyak sepertiga volume air kolam. Sekiranya tersedia aliran air sungai yang mengaliri tiap hari jauh lebih bagus. Untuk kandungan oksigen bisa diciptakan kincir dengan kipas bertenaga listrik yang ditaruh ditengah-tengah kolam.

Budidaya Ikan Nila Di Ember

Layak dengan namanya, budidaya ikan nila dalam ember adalah budidaya ikan yang memanfaatkan ember sebagai wadah perkembangbiakan. Sedangkan menonjol kurang awam, riilnya sistem ini cukup banyak diterapkan oleh pembudidaya ikan.

Dibandingi dengan sistem lain, seperti konvensional dan bioflok, pengaplikasian ember sangatlah terbatas. Hasilnya sedikit, namun konsisten dapat membawa profit bagi Anda. Dari sisi kemudahan, sistem ini betul-betul sederhana dan tidak menghabiskan banyak tarif.

Bagi Anda yang tertarik untuk mencoba budidaya ikan nila menggunakan ember, simak langkah-langkahnya berikut ini.

Persiapan Daerah

Siapkan ember yang akan Anda gunakan sebagai sarana kembang biak ikan nila. Ember plastik yang bagus tidak hanya bendung pecah, namun juga ukurannya ideal untuk pelaksanaan pengembangbiakan. Oleh karena itu, pilih ember berukuran besar dari bahan super tebal.

Setelahnya, siapkan paralon kecil. Paralon ini diterapkan untuk membuat peredaran air di dalam ember. Supaya lebih gampang, Anda dapat menambahkan keran atau penutup saluran air. Dengan begitu, Anda dapat mengendalikan peredaran kapan pun tanpa takut air tumpah.

Pembibitan

Jikalau Anda seorang pemula, karenanya betul-betul direkomendasikan untuk mengobrol lebih dulu dengan penjual benih. Anda dapat diskusikan sistem pengembangbiakan ikan nila dalam ember dan meminta masukkan yang ideal, termasuk memilih benih berkwalitas.

Umumnya, benih berkwalitas pasti memiliki warna, bentuk, dan ukuran yang sama. Badannya mulus, tanpa cacat. Benih pun aktif bergerak.

Penempatan Ember

Setelah menyiapkan ember dan benih ikan nila, sekarang waktunya Anda menempatkan ember. Sedangkan menonjol remeh, faktanya penempatan ember memengaruhi hasil budidaya ikan nila.

Hindari menempatkan ember ikan nila di ruangan yang lembap, terpapar cahaya matahari seketika, atau tempat yang terlalu dingin. Pastikan untuk menempatkan ember ikan nila di ruangan yang sejuk dengan suhu udara stabil. Dengan begitu, pelaksanaan perkembangbiakan ikan nila akan lebih maksimal.

Pembuatan Saluran Air

Siapkan paralon, perekat, catter, dan bahan lainnya untuk menyambung saluran air dari ember menuju tampungan air. Setelahnya, isilah ember dengan air hingga mencapai sekitar 80 hingga 90%.

Penyebaran Benih

Jikalau tempat budidaya telah siap, Anda dapat menyebarkan benih di dalam ember.

Pemeliharaan

Pemberian pakan dijalankan dua hari sekali pagi dan sore hari. Pakan yang diberi dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, pastikan bahwa pakan yang Anda gunakan haruslah mengandung 30% kandungan protein.

Anda dapat menambahkan vitamin agar tumbuh kembang ikan nila semakin bagus. Pemberian vitamin dapat memaksimalkan tumbuh kembang ikan nila dan mempercepat pelaksanaan peresapan kandungan gizi yang dibutuhkan ikan.

Kelola Air

Rutinlah mengelola air dan memantau kandungan air, termasuk kadar keasaman air. Periksa apakah kadar CO2, NH3, dan H2S telah layak standar? Jikalau belum, karenanya Anda sepatutnya menyesuaikan.

Ingat, salah takaran kadar dapat menyebabkan pertumbuhan ikan kurang maksimal. Pun, hal ini pun dapat menyebabkan kematian ikan nila.

Umumnya jikalau ketiga kandungan tersebut telah berlebih, karenanya air akan mengeluarkan bau busuk, dan keruh. Jikalau telah demikian ini, karenanya Anda sepatutnya seketika mengganti air.

Pemisahan

Pemisahan ikan nila dijalankan jikalau bentuk atau beban ikan mulai menonjol. Kelompokkan ikan layak dengan berat dan bentuknya untuk mempermudah pelaksanaan pemeliharaan.

Panen Ikan Nila

Standar panen ikan nila biasanya diperhatikan dari bobotnya, adalah sekitar 300 hingga 500 gram per ekor atau umur mencapai empat hingga enam bulan.

Budidaya Ikan Nila Kolam Terpal

Bagi Anda yang berminat untuk mengawali usaha ternak ikan nila, pakai cara kolam terpal.

Cara ini jauh lebih menguntungkan dan gampang diterapkan. Terlebih bagi pemula yang ingin memelihara ikan nila di rumah. Pasalnya, cara ini tidak memerlukan banyak daerah dan alhasil malahan lebih optimal.

Adapun langkah ternak ikan nila menggunakan kolam terpal, antara lain sebagai berikut.

Menyiapkan Kolam Terpal

Hal pertama yang harus Anda lakukan yakni menyiapkan kolam terpal. Anda memang dapat membuatnya sendiri, tetapi untuk menghemat waktu Anda dapat membeli jadi.

Cara ini akan meminimalkan kekeliruan dikala pelaksanaan pembuatan, harganya malahan lebih murah.

Untuk ukuran kolam ikan nila 500 ekor, yakni panjang 23 meter dapat menciptakan panen 100 sampai 200 kilogram ikan.

Sementara ukuran kolam ikan nila 1000 ekor, yakni 46 meter dapat menciptakan panen 300 sampai 400 kilogram ikan.

Besaran panen bervariasi, tergantung ragam benih ikan yang dipilih. Sesuaikan ukuran kolam ikan dengan keperluan Anda. Bila Anda ingin usaha ternak ikan skala besar maka pastikan untuk menyiapkan ukuran kolam terpal lebih besar.

Menyiapkan Benih Ikan Nila

Langkah selanjutnya yakni menyiapkan benih ikan nila. Pastikan benih yang Anda pakai yakni benih unggul dengan ciri-ciri gerakan lincah, ukuran sama, aktif, dan tidak ada cacat.

Pengisian Air Kolam Terpal

Kedalaman terbaik untuk budidaya ikan nila yakni 100 cm sampai 120 cm dengan pH 7 atau pH 8. Sementara suhu terbaik agar pertumbuhan optimal yakni 25 sampai 30 derajat celcius.

Penyebaran Benih

Sebelum penyebaran benih, taburkan probiotik lebih dahulu untuk mempercepat pelaksanaan pertumbuhan mikroorganisme. Kerja ini umumnya memakan waktu selama 7 sampai 10 hari. Sesudah mikroorganisme tumbuh total, tebar benih ikan nila cocok dengan kapasitas kolam.

Pemberian Pakan

Pemberian pakan baru dilaksanakan pada hari ketiga tiap-tiap pagi dan petang hari. Hal ini dilaksanakan agar benih ikan menyantap mikroorganisme yang ada. Sebaiknya selama pemberian pakan, tambahkan azolla atau vitamin ikan. Tujuannya untuk memaksimalkan pelaksanaan pertumbuhan.

Perawatan Ikan Nila

Sebetulnya cara memelihara ikan nila tergolong gampang. Cukup dengan memberikan pakan teratur cocok dosis, kasih vitamin, mengganti air kolam secara berkala , dan melakukan penyortiran ikan cocok dengan ukurannya untuk mencegah risiko kematian dan kanibalisme.

Panen

Umumnya, waktu panen dapat dilaksanakan setelah 4 sampai 6 bulan pemeliharaan, tergantung ragam ikan nila. Pakan bermutu dan keadaan air yang baik ikut mempercepat pelaksanaan panen.

Budidaya Ikan Nila Untuk Pemula

Kata siapa budidaya ikan nila itu sulit? Terbukti, metode budidaya ikan nila itu gampang, lho. Perlu diketahui, bila ikan nila ini masih saudaraan dengan ikan mujair. Jadi, bisa dikatakan bila budidaya ikan nila ini hampir mirip dengan budidaya ikan mujair. Karena kedua ikan ini mempunyai sifat yang hampir mirip. Banyak orang yang bilang bila kedua ikan ini saudara kembar. Malah kebanyakan orang masih sulit untuk membedakan keduanya.  (Baca juga: Sistem Menanam Daun Ketumbar)

Ikan nila adalah macam ikan yang mempunyai sifat perkembangbiakan yang baik. Jadi, bisa dikatakan bila budidaya ikan nila ini amat menguntungkan, karena bisa berkembangbiak dengan gampang. Sehingga  kemungkinan, ikan nila ini amat banyak dan gampang dalam peranakannya.

Tidak cuma berkembangbiak dengan gampang, bahwa ikan nila ini amat gampang sekali menyesuaikan diri. Jadi, di lingkungan mana malah, ikan nila ini masih bisa bertahan hidup. Kita malah bisa menemukan ikan nila ini di alam bebas di tempat air tawar seperti sungai, danau, rawa, dan waduk. Jadi, Anda bisa mencari ikan nila ini di perairan air tawar.

Tetapi, meskipun ikan nila ini bisa menyesuaikan diri dengan gampang dan bisa bertahan hidup di perairan tawar mana saja, alangkah baiknya ikan nila ini berada di perairan yang mempunyai temperatur sekitar 25 -- 30 C. tidak cuma temperatur air sebagai rujukan perairan ikan nila, keasaman air malah juga sebagai rujukan budidaya ikan nila. Anda bisa memakai perairan dengan keasaman sekitar 7 hingga 8 pH. Temperatur dan keasaman tersebutlah yang adalah rujukan perairan untuk budidaya ikan nila.

Seandainya menanyakan pakan ikan nila, hakekatnya terbilang gampang anggota pakan pada ikan nila. Karena ikan nila ini tergolong ikan pemakan segala atau awam disebut sebagai ikan omnivora. Jadi, Anda cukup gampang untuk memberi pakan ikan nila ini. Tetapi, biasanya ikan nila ini makanannya adalah plankton dan sebagian tumbuhan air. Jadi, Anda bisa menyediakan sebagian plankton dan tumbuhan air sebagai pakan utama ikan nila ini untuk memenuhi nutrisi dan nutrisi pada ikan nila.

Tidak cuma sebagian tumbuhan air, binatang-binatang kecil dalam air malah juga bisa dihasilkan sebagai pakan ikan nila. Tetapi, ikan pakan ikan nila yang baik adalah pakan yang mengandung protein sebanyak 25%. Protein amat perlu untuk kesehatan dan pertumbuhan ikan nila. Itu sebabnya, pakan ikan nila di pasaran dan sebagian warung peternakan malah relatif murah.

Budidaya Ikan Nila Di Kolam Tanah

Ikan nila yaitu salah satu ikan budi tenaga yang tergolong "badung", salah satunya dalam urusan daerah hidup atau lokasi budi tenaga. Nila bisa mengikuti keadaan dalam berbagai daerah dan situasi. Budi tenaga di waduk buatan atau di danau dengan metode karamba jaring apung (KJA) yaitu metode budi tenaga yang banyak diterapkan oleh petani.

Sementara itu, pemeliharaan ikan nila di sungai lazimnya dikerjakan dengan metode karamba bambu. Di perairan air tawar, ikan nila juga banyak dibudidayakan di kolam air deras, kolam tanah dengan air Diam, dan di sawah dengan metode mina padi.

Berikut ini contoh teknik budi tenaga ikan dengan Kolam Tanah Air Diam.

Kolam tanah air Diam yaitu kolam air tawar dengan debit air yang kecil pembesaran-nila-kolam1(kurang dari 1 liter per detik). Karena itu, pematang dan bedeng pada kolam air Diam tak perlu dihasilkan permanen sebab tak ada risiko rusak atau terkena erosi oleh debit air yang besar. Format kolam tergantung situasi lapangan. Persiapan kolam hening hampir sama dengan penyiapan kolam air deras, yaitu mencakup pengeringan, pengolahan dasar kolam, perbaikan pematang, pengecekan bedeng, pengapuran, pemupukan, dan pengisian air.

Berikut beberapa persyaratan lokasi sungai atau perairan untuk kolam air Diam.

-- Bebas banjir dan tak tercemar.

-- Tekstur tanah lempung atau liat berpasir (sandy clay loam dengan perbandingan lempung dan liat 3 :  1).

-- Keasaman tanah (pH) 5---8.

-- Ketinggian lahan 0---1.000 m dpl.

-- Sumber air senantiasa tersedia

Idealnya, ukuran kolam tanah air Diam untuk pembesaran ikan nila seluas 400 m2, memiliki kedalaman lumpur sekitar 20 cm, dan tinggi pematang 1---1.5 meter. Jika tak memungkinkan, luas kolam bisa disesuaikan dengan luas lahan yang dimiliki.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun