Mohon tunggu...
Siska Anjasmoro
Siska Anjasmoro Mohon Tunggu... Petani - Menulis adalah kosong
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kosong adalah menulis

Selanjutnya

Tutup

Money

Budaya Ikan Nila Mudah Bagi Pemula

9 Agustus 2020   21:10 Diperbarui: 10 Agustus 2020   03:02 750
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahap kedua ialah manajemen pengelolaan air kolam. Untuk keadaan air yang bagus dalam pemeliharaan ikan nila merah ialah dengan pH 6-7 derajat dan kandungan oksigen yang tinggi. Untuk menerima keadaan air yang berkwalitas dan terjaga dengan bagus karenanya sebaiknya lakukan penggantian air minimal dalam kurung waktu seminggu sekali sebanyak sepertiga volume air kolam. Sekiranya tersedia aliran air sungai yang mengaliri tiap hari jauh lebih bagus. Untuk kandungan oksigen bisa diciptakan kincir dengan kipas bertenaga listrik yang ditaruh ditengah-tengah kolam.

Budidaya Ikan Nila Di Ember

Layak dengan namanya, budidaya ikan nila dalam ember adalah budidaya ikan yang memanfaatkan ember sebagai wadah perkembangbiakan. Sedangkan menonjol kurang awam, riilnya sistem ini cukup banyak diterapkan oleh pembudidaya ikan.

Dibandingi dengan sistem lain, seperti konvensional dan bioflok, pengaplikasian ember sangatlah terbatas. Hasilnya sedikit, namun konsisten dapat membawa profit bagi Anda. Dari sisi kemudahan, sistem ini betul-betul sederhana dan tidak menghabiskan banyak tarif.

Bagi Anda yang tertarik untuk mencoba budidaya ikan nila menggunakan ember, simak langkah-langkahnya berikut ini.

Persiapan Daerah

Siapkan ember yang akan Anda gunakan sebagai sarana kembang biak ikan nila. Ember plastik yang bagus tidak hanya bendung pecah, namun juga ukurannya ideal untuk pelaksanaan pengembangbiakan. Oleh karena itu, pilih ember berukuran besar dari bahan super tebal.

Setelahnya, siapkan paralon kecil. Paralon ini diterapkan untuk membuat peredaran air di dalam ember. Supaya lebih gampang, Anda dapat menambahkan keran atau penutup saluran air. Dengan begitu, Anda dapat mengendalikan peredaran kapan pun tanpa takut air tumpah.

Pembibitan

Jikalau Anda seorang pemula, karenanya betul-betul direkomendasikan untuk mengobrol lebih dulu dengan penjual benih. Anda dapat diskusikan sistem pengembangbiakan ikan nila dalam ember dan meminta masukkan yang ideal, termasuk memilih benih berkwalitas.

Umumnya, benih berkwalitas pasti memiliki warna, bentuk, dan ukuran yang sama. Badannya mulus, tanpa cacat. Benih pun aktif bergerak.

Penempatan Ember

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun