Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Tahun Ke-3 Bersama Kompasiana, Aku Punya Cerita!

23 Oktober 2023   11:58 Diperbarui: 23 Oktober 2023   12:28 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bidik layar 15 Tahun Kompasiana dari akun Instagram Kompasiana

Ya, setiap kita sebagai kompasianer, tentu punya cerita. Baik yang masih tersimpan dalam diari benak, maupun yang tersaji dalam tulisan artikel. Cerita kebersamaan aktivitas menulis di Kompasiana.

Beberapa artikel telah saya baca dari para penulis, baik yang senior hingga yang baru beberapa bulan bergabung di blog kroyokan ini. Bahkan ada penulis yang  berbagi kisah sejak Kompasiana masih embrio hingga ada pula yang menyambangi menulis lagi setelah vakum beberapa tahun.

Saya tersipu membaca tulisan mereka, karena memang demikianlah Kompasiana. Benci tapi rindu, ngangenin, kan?

Sekilas info saja untuk pembaca yang baru mengenal akun ini, saya bergabung di Kompasiana sejak 18 Oktober 2020. Kisah awal bergabungnya karena ada tugas penulisan yang mengharuskan mengunggah tulisan artikel di sini. 

Selanjutnya jadi ketagihan nulis di beyond blogging  hingga tak terasa -- saat itu -- ujug-ujug sudah setahun berjalan, gitu. Ada ceritanya di artikel ini.

Setahun pertama di Kompasiana, saya hepi banget karena bisa mendapatkan AU pertama di bulan ketiga. Lalu menyusul mendapatkan verifikasi centrang biru pada bulan milad saya. Senang tiada kepalang, tentu saja. Ini semua berkat dukungan, doa dan semangat dari para kompasianer, baik yang berinteraksi melalui kolom komentar artikel maupun percakapan WhatsApp Grup.

Mulailah saya mencicipi K-Rewards, berapapun nominalnya, sangat saya syukuri dengan riang hati.

Tahun kedua bersama Kompasiana membuat saya lebih ceria dan bersemangat. Meski tak ada lagi K-Rewards yang mampir ke akun, tapi saya terus menulis dengan berbagai kategori atau topik pilihan yang disediakan. 

Sempat ikut event menulis resep masakan dari komunitas KPB saat Mbak Widz berulang tahun dan alhamdulillaah mendapat hadiah utama dari beliau. Pula blog competition dari Komunitas Mettasik, mengalirkan kisah yang saya punya sesuai tema. Juri memberikan apresiasi tulisan artikel saya menjadi juara dua.

Saya merasakan bahagia menulis di sini, karena melalui Kompasiana, tulisan-tulisan yang terunggah bisa menggugah kebaikan. Entahlah apa yang kompasianer lain rasakan. Bagi saya, semakin lama sih semakin bikin saya bergairah, gitu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun