Awalnya, dirinya dan kawan-kawan iseng saja mendaftarkan diri karena ingin mencoba hal baru. Melihat dan membaca syarat yang diajukan, ia percaya diri bakal naik pangkat. Apalagi sudah lama ia menantikan momen adanya ujian ini sejak kelas XI dan ingin menantang diri mengikuti ujian.
"Saya rasa tidak ada salahnya untuk mengikuti ujian ini, toh kalau gagal, ya sudah. Mungkin memang bukan rezekinya," ungkap Dzakwan dengan santai.
Ia bersyukur, kedua orang tuanya mendukung usahanya untuk bisa mengikuti ujian kenaikan pangkat di sekolahnya. Ayahnya membimbing di rumah, terutama dalam menyusun makalah karya pribadi berupa tulisan essay sebagai salah satu syarat keniakan pangkat Granada Utama.
"Guru-guru juga aktif mendukung dan menyemangati saya. Ustadz Agus Salim Razak sebagai mentor penulisan, beliau juga mendukung dan membimbing saya dalam menyelesaikan karya, mengingat beliau adalah Guru Bahasa Indonesia. Tentu sangat sesuai dengan Essay yang sedang saya kerjakan. Mulai dari aspek penulisan, tata bahasa, dan konten yang diberikan. Banyak revisi dan masukan beliau yang sangat membantu," tambahnya.
Anak pertama dari empat bersaudara ini mengakui bahwa ia agak lemah dalam hal hafalan. Namun ia berusaha gigih dengan murajaah (hafalan berulang-ulang) baik di rumah maupun di sekolah. Ia rela mengorbankan jam tidur maupun bergadget ria guna mempersiapkan ujian sebaik-baiknya.
Harapannya, dengan mengikuti ujian kenaikan pangkat ini lebih memacu siswa untuk lebih semangat menghafal, selain insyaallah mendapat pahala dan kasih sayang Allah SWT. Disamping itu ujian kenaikan pangkat juga melatih mental untuk mempersiapkan diri dalam menerima gagal atau suksesnya melalui rangkaian prosesnya.
"Karena gagalnya tidak berpengaruh apa apa, sementara kan kalau lulus, selain bangga, juga dapat pangkat. Kita juga dapat apresiasi atas hafalan kita di sekolah, dan juga untuk masuk BEST Granada kan salah satu syaratnya minimal mencapai Granada Muda, jadi ya sangat berpengaruh bagi siswa siswi yang ingin masuk BEST Granada." Dzakwan menyampaikan dengan mantap.
Doa dan harapan anak muda ini, semoga kegiatan ini bisa menjadi bekal di akhirat, meningkatkan kualitas bacaan bagi dirinya dan kawan-kawan yang masih amatir dalam membaca AlQuran. Selain itu juga meningkatkan wawasan dengan mengerjakan karya ilmiah, meningkatkan percaya diri, dan ketrampilan dalam public speaking melalui presentasi karya penulisan. Aamiin.
Presentasi Karya Pribadi Siswa akan dilaksanakan pada Senin dan Selasa, 26 - 27 September 2022. Seluruh hasil ujian kenaikan pangkat akan dibawa ke Rapat Pleno Sekolah pada Senin, 3 Oktober 2022.Â
Sekolah akan mengumumkan hasil ujian kenaikan pangkat pada Selasa, 4 Oktober 2022. Upacara Pelantikan Kenaikan Pangkat akan disampaikan menyusul, menyesuiakn jadwal sekolah, yang wajib dihadiri oleh orang tua siswa.
Bismillaah, in syaa Allah semua agenda bisa berjalan hingga akhir agenda dan mendapatkan hasil yang terbaik.
Salam sehat dan selalu bahagia!