Saya akui, warga perumahan di kota besar seperti Samarinda, memiliki kesibukan masing-masing, yang belum tentu semua warga saling mengenal karena kurangnya waktu bertemu.Â
Bisa jadi, selama ini warga hanya ngobrol di grup perpesanan tanpa tatap muka. Bila jumpa pun hanya sekilas saja di jalan saat berpapasan. Atau ngobrol sekedarnya sebatas lingkungan blok perumahan. Sedangkan perumahan kami tersiri dari beberapa blok.
Dengan adanya kegiatan ini, semua warga berkumpul, saling sapa, dan memeriahkan rangkaian acara hingga tuntas.Â
Kedua, mengenal lingkungan perumahan.
Aktivitas warga sehari-hari bisa jadi hanya seputar rumah sendiri, keluar rumah menuju tempat kerja, lalu pulang kembali untuk berkumpul bersama keluarga. Belum tentu menyediakan waktu berkunjung ke rumah warga lainnya.
Nah, dengan kegiatan jalan sehat yang rutenya mengelilingi jalan-jalan komplek perumahan, kita bisa saling mengetahui kondisi terkini perumahan, melihat secara langsung bersama warga. Bahkan menjadi lebih paham rumah-rumah warga sendiri sesuai nomer dan bloknya masing-masing.
Kita pun menjadi tahu keadaan kebersihan dan keamanan lingkungan perumahan sekitar rukun tetangga.
Ketiga, kerukunan dan kekompakan warga
Dalam menyelenggarakan acara ini, tentu membutuhkan panitia yang solid dan kompak guna menyukseskan acara. Disinilah dibutuhkan keikhlasan warga untuk menyisihkan sebagian waktunya guna mengurus segala sesuatunya.
Tak hanya waktu, tetapi juga tenaga dan pikiran. Seperti mengumpulkan dana dari warga masyarakat, panitia melakukannya dengan menyambangi satu per satu rumah warga.