Mohon tunggu...
SISKA ARTATI
SISKA ARTATI Mohon Tunggu... Guru - Ibu rumah tangga, guru privat, dan penyuka buku

Bergabung sejak Oktober 2020. Antologi tahun 2023: 💗Gerimis Cinta Merdeka 💗Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Versi Buku Cetak 💗 Yang Terpilih Antologi tahun 2022: 💗Kisah Inspiratif Melawan Keterbatasan Tanpa Batas. 💗 Buku Biru 💗Pandemi vs Everybody 💗 Perubahan Itu Pasti, Kebajikan Harga Mati - Ebook Karya Antologi 2020-2021: 💗Kutemukan CintaMU 💗 Aku Akademia, Aku Belajar, Aku Cerita 💗150 Kompasianer Menulis Tjiptadinata Effendi 💗 Ruang Bernama Kenangan 💗 Biduk Asa Kayuh Cita 💗 55 Cerita Islami Terbaik Untuk Anak. 💗Syair Syiar Akademia. Penulis bisa ditemui di akun IG: @siskaartati

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hidup Penuh Kesyukuran dan Ikhlas Menjalani Takdir, Hikmah dari Buku Karya Sri Rohmatiah

2 Februari 2022   11:52 Diperbarui: 2 Februari 2022   11:57 941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kalau Berbeda, Lalu Kenapa? | Olah Gambar inCollage (Dok.pri)

***

Bidik Layar launching Buku Karya Sri Rohmatiah melalui zoom meeting | Dok.Pri
Bidik Layar launching Buku Karya Sri Rohmatiah melalui zoom meeting | Dok.Pri

Pada November 2021 lalu, Mbak Sri mengajak saya untuk hadir di launching buku kedua karyanya melalui zoom meeting. Tentu saja saya mengiyakan dengan sukacita.

Acara yang dipandu oleh Pak Cahyadi Takariawan selaku pembina dan pembimbing Komunitas Emak Punya Karya (EPK), berlangsung seru dan hangat. Tak hanya Mbak Sri seorang, ada dua penulis lainnya yang secara bersamaan menerbitkan hasil karyanya di komunitas tersebut.

Saya tak menyangka bahwa buku yang dituliskannya ini adalah buku kedua. Ternyata buku pertamanya telah terbit tahun 2020 lalu. Pantas saja, Mbak Sri jarang bersapa di grup penulisan kami, sehubungan saat itu sedang kejar tayang untuk penerbitan buku solo perdananya.

Melalui acara tersebut, saya pun melakukan pemesanan pembelian dua bukunya sekaligus. Bahkan satu penulis lainnya juga mengirimkan satu buku karyanya untuk saya, sebagai hadiah perkenalan sesama penulis. Alhamdulillah.

Buku-buku Mbak Sri hadir tangan saya pada bulan Desember 2021 lalu. Saya baru saja menyelesaikan membaca dua bukunya tersebut di bulan Januari 2022. Buku yang menjadi teman berkontemplasi, mengarungi samudera rasa sebagai sesama wanita. Kedua buku ini mengajak saya merenungi dan mensyukuri nikmat Allah SWT yang sungguh tak bisa kita dustakan.

Baca juga: "Rindu" Membuatku Termehek-Mehek (Resensi)

***

Kalau Berbeda, Lalu Kenapa? | Olah Gambar inCollage (Dok.pri)
Kalau Berbeda, Lalu Kenapa? | Olah Gambar inCollage (Dok.pri)
"Kalau Berbeda, Lalu Kenapa?" adalah judul buku solo perdana karya Mbak Sri, sebagai ungkapan isi hati dan cara mensyukuri nikmat kehidupan. Buku yang telah dua kali cetak di bulan Okrober 2020 dan Januari 2021, bersampulkan lukisan Mas Agus Yusuf, suami Sang Penulis.

Halaman demi halaman, saya nikmati tulisan Mbak Sri dengan penuh rasa haru, bangga dan termotivasi. Buku ini memfokuskan diri tentang Mas Agus, pemuda tampan asal Madiun yang telah memikat hatinya.

Mengisahkan latar belakang kedua orangtua suaminya, masa kelahiran, kanak-kanak, remaja, dewasa, pertemuan dengan Mbak Sri selaku calon istrinya - saat itu. Hingga mereka menikah dan menjalani kehidupannya yang harmonis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun