Di bawah langit biru, aku berseru,
Suaraku bergema terbawa angin lalu.
Hingga batas desa di bawah lembah hijau nan lugu.
Di bawah langit biru, burung tertawa soal seruku.
Ciutan riuhnya diantara kepak sayap, membuyarkan lamunanku tentangmu.
Mereka menganggapku gila, teriakanku takbermakna.
Karena dirimu jelas takada diantara aku dan mereka.
Di bawah langit biru, aku bertanya,
"Kamu di mana?"