Mohon tunggu...
Raden Siska Marini
Raden Siska Marini Mohon Tunggu... Dosen - Manusia Profesional

Seorang manusia yang percaya bahwa pendidikan adalah jembatan menuju perubahan. Dengan semangat membara, ia bercita-cita untuk menjadi manusia yang bermanfaat, menginspirasi mahasiswa bukan hanya di dalam kelas, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Selain mengajar, Siska aktif berkontribusi dalam berbagai proyek sosial dan penelitian, menjadikan setiap langkahnya penuh makna. Dalam dunia yang terus berubah, ia berkomitmen untuk membekali generasi masa depan dengan pengetahuan dan nilai-nilai yang kuat, sehingga mereka dapat berkontribusi positif bagi masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

ChatGPT untuk Brainstorming Kreatif

4 Desember 2024   13:30 Diperbarui: 4 Desember 2024   13:33 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : istockphoto

Selain itu, teori Constructivism yang dikemukakan oleh Piaget dan Vygotsky menyarankan bahwa pengetahuan dibangun melalui interaksi manusia dan pengalaman. Dalam hal ini, diskusi dan pengalaman pribadi menjadi sangat penting untuk membangun pemahaman yang lebih dalam. ChatGPT dapat membantu mempercepat ideasi, tetapi tetap tidak bisa menggantikan interaksi manusia dalam proses belajar yang sesungguhnya.

Kesimpulan

Pada akhirnya, ChatGPT adalah alat yang sangat bermanfaat dalam mendukung proses brainstorming dan memperluas ide-ide kreatif. Namun, untuk mendapatkan pengetahuan yang lebih mendalam dan valid, kita tetap perlu mengandalkan sumber ilmu pengetahuan yang lebih terpercaya, seperti buku dan diskusi dengan manusia.

 Meskipun ChatGPT bisa memberikan inspirasi, penting untuk selalu memverifikasi informasi yang didapatnya dan menggunakannya dengan bijak. Seperti hari Rabu yang hujan ini, semangat kita untuk terus belajar dan berpikir kritis tidak boleh padam---meski teknologi seperti ChatGPT ada di tangan kita, kita tetap harus menjadi pemikir yang aktif dan kritis dalam menghadapi tantangan dunia modern.

Referensi:

  • Zhang, X., Hu, X., & Wang, D. (2019). Artificial Intelligence and Human Creativity: The Role of AI in Creative Processes. Creativity Research Journal, 31(2), 143-149.
  • Piaget, J. (1972). Psychology and Pedagogy. Viking Press.
  • Vygotsky, L. S. (1978). Mind in Society: The Development of Higher Psychological Processes. Harvard University Press.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun