Mohon tunggu...
Siska Pramudita
Siska Pramudita Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswi Universitas Tadulako Sulawesi Tengah (Mahasiswi PMM 4 Universitas Trunojoyo Madura,Jawa timur)

Suka mencoba hal baru,suka baca buku, pencinta musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menjelajahi Jejak Sejarah: PMM 4 Universitas Trunojoyo Madura Kelompok Satu (Gethak) Mengunjungi Situs Candi Panjilaras

17 Juli 2024   12:58 Diperbarui: 17 Juli 2024   15:33 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lokasi makam panjilaras (Dokpri)

Sampang, 19 Mei 2024 -- Mahasiswa Program Pertukaran Merdeka (PMM) angkatan keempat Universitas Trunojoyo Madura mengikuti modul nusantara "Kebhinekaan" bertema "Kunjungan ke Situs Candi Panji Laras di Kabupaten Sampang" di kegiatan ini kami kelompok satu Gethak  bisa melakukan refleksi diri tentang  sejarah  yang ada dimadura dan masih sangat dijaga oleh masyarakat Madura.

Situs Panji Laras, terletak di Dusun Madegan, Kelurahan Polagan, Kecamatan Sampang, Madura, Jawa Timur, merupakan sebuah situs bersejarah yang menyimpan kisah legenda Raden Panji Laras. Sosok Panji Laras erat kaitannya dengan cerita Panji yang populer di Jawa Timur, terutama di Madura.

Kelompok satu (Gethak) (Dokpri)
Kelompok satu (Gethak) (Dokpri)

Masyarakat Madura meyakini bahwa situs ini merupakan tempat peristirahatan terakhir Raden Panji Laras. Konon, Panji Laras adalah putra Raja Jayengrana dari Jenggala yang dibesarkan oleh seorang nenek tua di Madura. Kisah kepahlawanan dan kebijaksanaannya dalam menyebarkan agama Islam melalui adu ayam menjadi legenda yang diwariskan turun-temurun,Selama di situs candi, para mahasiswa mengikuti penjelasan dari pemandu wisata (Bapak Nurul Amid) yang menceritakan sejarah Candi Panjilaras. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-14 dan merupakan peninggalan Kerajaan Majapahit.

Kunjungan ke Candi Panjilaras ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi para mahasiswa PMM 4 khusus kelompok satu (Gethak). Disini kami belajar tentang pentingnya menjaga dan melestarikan budaya Nusantara, serta memahami nilai-nilai sejarah yang terkandung dalam peninggalan leluhur. Selain itu kunjungan mahasiswa PMM 4 kelompok satu (Gethak) ke Candi Panjilaras merupakan contoh nyata dari upaya Kemendikbud ristek untuk menjaga dan melestarikan budaya Nusantara. Kita semua harus bersatu padu untuk menjaga warisan budaya bangsa, agar situs sejarah dapat terus dinikmati oleh generasi-generasi mendatang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun