Hai semuanya, semoga kita semua dalam keadaan sehat selalu terutama sedang dalam kondisi Covid-19 ini, Amin..
Kali ini saya akan membuat artikel yang berjudul "Pengukuran Kerja", pasti sudah pada tau dong kalau berbicara tentang pengukuran kerja ini. Yes, langsung saja kita bahas dibawah ini pengertian dari pengukuran kerja.
Dibawah ini adalah gambar dari pengukuran kerja :
Apa sih pengertian dari pengukuran kerja? Pengukuran kerja (Work Measurement)Â adalah tindakan pengukuran yang dilakukan terhadap berbagai aktivitas dalam rantai nilai yang ada pada suatu perusahaan. Hasil pengukuran tersebut kemudian digunakan sebagai umpan balik yang akan memberikan informasi tentang prestasi pelaksanaan suatu rencana dan titik dimana perusahaan memerlukan penyesuaian-penyesuaian atas aktivitass perencanaan dan pengendalian.
Jika kita berbicara mengenai pengukuran kerja ini pasti muncul banyak pertanyaan mengenai ini seperti :
- Â Bagaimana bisa tahu mana-mana yang perlu dikembangkan?
- Bagaimana bisa tahu apakah kinerja kita sedang menaik atau menurun?
- Bagaimana bisa tahu mana-manakah program, metode, atau karyawan yang benar-benar menghasilkan yang juga hemat secara biaya dan tepat secara tujuan?
Tenaga kerja atau pegawai adalah manusia yang merupakan faktor produksi yang dinamis memiliki kemampuan berpikir dan motivasi kerja, apabila pihak manajemen perusahaan mampu meningkatkan motivasi mereka, maka produktivitas kerja akan meningkat.Â
Berikut ini adalah gambar dari standar tenaga kerja :
Pengertian dari standar tenaga kerja ialah jumlah waktu yang diperlukan untuk melakukan suatu pekerjaan atau bagian dari pekerjaan. Didalam standar tenaga kerja itu ada hal yang harus diperhatikan yaitu :
- untuk menentukan kebutuhan tenaga kerjanya
- untuk menentukan sejumlah volume tertentu dari suatu produk
- untuk membantu berbagai pengambilan keputusan mulai dari estimasi biaya untuk konsumen sampai keputusan pembelian
- untuk mengetahui siapa yang melakukan apa dalam kegiatan kelompok atau lini perakitan
- untuk mengetahui hari kerja yang adil
- untuk mengetahui insentif yang baik
- untuk mengetahui pengukuran efesiensi
Selain dari hal pentingnya standar tenaga kerja diatas, ada juga jenis penerapan didalam standar tenaga kerja yaitu sebagai berikut :
- pengalaman masa lalu
- studi waktu
- standar waktu yang telah ditetapkan
- pengambilan sampel kerja