Mohon tunggu...
Sischa Ardiati
Sischa Ardiati Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Merona

18 Oktober 2017   21:57 Diperbarui: 18 Oktober 2017   22:07 435
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Senja mewarnai langit dengan senyumannya
Seakan terpesona melihat dua insan sedang saling menyapa dan bercengkrama
Alunan musik mewarnai romantisme suasana
Bahkan sang pujangga yang sedang lewat pun merona pipinya
Seakan ia lah salah satu dua insan yang saling menanam benih cinta
Namun, itu semua hanyalah khayalan semata
Yang tak pernah terjadi di dunia nyata
Walau pipi telah merona di kala senja menyelimuti dunia

(S.A/9 Agustus 2017/Kota Karet)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun