PULAU KOMODO
Terletak di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Merupakan pulau terbesar yang terdapat di Taman Nasional Komodo, yang menjadi habitat asli dari Komodo, hewan yang dilindungi.
Begitu perahu merapat ke dermaga Pulau Komodo, kami pun beranjak dan berjalan ke dalam Pulau Komodo. Terdapat gapura dengan plang bertuliskan WELCOME TO KOMODO NATIONAL PARK dengan dua ekor replika Komodo diatasnya.
Di samping gapura ini terdapat deretan penjual makanan dan minuman. Ada toko yang menjual souvenir di sini juga.
Kami diingatkan untuk dekat dengan ranger, tidak terpisah-pisah. Indra penciuman Komodo sangat tajam. Komodo diketahui dapat membaui sampai jarak 5-11 kilometer. Oleh sebab itu saat sedang menstruasi, sebaiknya tidak ke Pulau Komodo.
Sebelum memulai trekking menyusuri hutan, kami ditanyakan oleh ranger pilihan kami. Ada 3 pilihan rute trekking, yakni pendek, sedang dan panjang. Ranger menginfokan bahwa dia tidak menjamin kami akan bisa bertemu dengan Komodo, karena komodonya biasa ada yang sembunyi di balik hutan ataupun diatas pohon.
Pemilihan rute sesuai dengan kemampuan kami. Akhirnya semua sepakat memilih rute sedang. Saat baru berjalan beberapa meter, terdapat kerumunan orang-orang. Segera kami mendekat. Ternyata ada seekor Komodo di sana. Semua orang mengitari Komodo tersebut untuk mengabadikannya.
Kami pun turut serta mengikuti kemana pun Komodo tersebut berjalan. Tak berselang lama, terdapat seekor Komodo lagi yang dikerumunin wisatawan. Kali ini ukurannya lebih kecil. Karena ukurannya yang kecil, hanya sedikit wisatawan yang mengikutinya, sehingga akhirnya kami berkesempatan untuk mengabadikannya.
Setelahnya, rombongan kami pun akan melanjutkan trekking. Saya menginfokan ke guide kami kalau saya tidak ikut trekking, akan menunggu mereka di tempat penjualan minuman saja. Akhirnya mas Tarsi menemani saya kembali ke tempat penjualan minuman sedang mas Angga beserta ranger menemani peserta open trip lainnya.
Sekitar 30 menitan akhirnya rombongan kami pun balik. Mereka menemukan seekor Komodo yang besar, yang katanya baru selesai makan, sehingga sedang bermalas-malasan di sana. Mereka pun mengabadikan penemuan mereka tersebut. Ini dia!
Saat sedang berjalan ke dermaga dalam perjalanan balik ke kapal, terlihat seekor penyu berenang di permukaan laut di samping dermaga. Sayang tidak sempat mengabadikannya😊
LONG BEACH
Long beach adalah salah satu spot wisata yang termasuk dalam itenary “sailing komodo” yang kami ikuti.
Berada di sisi utara Pulau Padar, pantai ini menawarkan keindahan pasir warna pink dan hamparan laut biru. Warna pink pasir di pantai ini berasal dari campuran butir-butir pasir warna putih dan karang berwarna merah.
Terdapat warung makanan dan minuman di sini. Kami sempat menikmati kelapa muda sembari menikmati keindahan pantai ini.
Saat kami di sana, pantai ini cukup ramai oleh wisatawan lokal dan luar. Pantai ini juga merupakan salah satu spot yang sangat instagramable. Pantai pasir yang berwarna merah muda berpadu birunya laut dan putihnya awan, sungguh merupakan pemandangan alam yang sangat memukau.
Terlihat banyak wisatawan yang mengabadikan keindahan alam tersebut. Banyak aktivitas yang bisa dilakukan di Long Beach ini.
Berenang, snorkeling dan bermain-main di pantai merupakan aktivitas yang bisa dilakukan. Berjalan-jalan menikmati kehalusan pasir merah muda di pantai.. Duduk santai di pasir, mendengarkan deburan suara ombak yang bergelung di tepi pantai, merasakan hembusan angin laut juga merupakan aktivitas yang sangat menyenangkan bagi beach lover.
Tertarik berlibur ke Labuan Bajo?
Serpong, 03 Mei 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H