Mohon tunggu...
Rivan M
Rivan M Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Konsultan Kesehatan

Saya ingin berbagi apa yang saya tahu, saya dapatkan, dan saya rasa penting untuk disebarkan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Fakta tentang Campak yang Harus Diketahui Para Orang Tua

7 Oktober 2021   08:47 Diperbarui: 7 Oktober 2021   08:53 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Campak merupakan penyakit yang dapat menular. Penyakit ini disebabkan oleh virus RNA dari  genus Morbilivirus dan family Paramyxoviridae. Penyebarannya dapat melalui udara di mana virus bertahan di udara selama kurang lebih 2 jam. Bisa juga melalui permukaan benda yang terkena percikan liur orang yang terinfeksi campak.

Campak merupakan salah satu penyebab kematian pada anak-anak di negara berkembang, termasuk di Indonesia. Umumnya, penderita campak berusia 1-2 tahun. Menurut data Kemenkes, ada lebih dari 11.000 kasus campak setiap tahunnya. Jumlah yang tentunya sangat besar mengingat masih banyak kasus campak yang tidak terdata atau terkonfirmasi.

Gejala Campak

Saat seseorang menderita campak, dirinya akan mengalami:

  • Demam tinggi

  • Mata merah

  • Hidung beringus

  • Nyeri

  • Lemas

  • Hilang nafsu makan

Setelah 2 sampai 4 hari, penderita campak akan mengalami ruam di seluruh tubuh yang disertai pembengkakan pada kelenjar getah bening.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun