Mohon tunggu...
sirrul alam
sirrul alam Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hoby membaca buku dan menonton anime

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pancasila sebagai Landasan Ideologi Negara Indonesia

16 Desember 2022   22:10 Diperbarui: 16 Desember 2022   22:19 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PANCASILA SEBAGAI LANDASAN IDEOLOGI NEGARA INDONESIA

A. Latar Belakang

Setiap bangsa di dunia ini membutuhkan lembaga atau lembaga yang kita kenal sebagai ideologi. Karena ideologi adalah dasar, gagasan, atau keinginan suatu negara untuk maju dan maju. Presiden yang memimpin bangsa Indonesia membutuhkan suatu lembaga atau lembaga yang dapat dijadikan tolak ukur karena tidak dapat mengandalkan visi dan misinya sendiri untuk mencapai cita-cita bangsa. 

Ideologi negara Indonesia adalah Pancasila, perbedaan pendapat dan ketidaksepakatan dapat muncul ketika menafsirkan dasar negara secara keseluruhan, bukan ideologi negara dari beberapa atau wilayah tertentu negara.

B. Pembahasan

Pancasila adalah ideologi dasar kehidupan bangsa Indonesia. Nama ini terdiri dari dua kata Sansekerta. Panca artinya lima, dan Sila artinya prinsip atau asas. Pancasila adalah pembangunan dan pedoman negara dan kehidupan nasional seluruh rakyat Indonesia. Lima komponen utama Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan Indonesia, Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan Keadilan sosial bagi seluruh rakyat. 

Hal ini tertuang dalam Klausa 4 Pembukaan (Umum) UUD 1945. Ketika Pancasila diundangkan pada tahun 1945, isi dan urutan Lima Ajaran Pancasila diubah pada tahapan yang berbeda, namun tanggal 1 Juni tetap diperingati sebagai hari lahir Pancasila.

 Ideologi adalah ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri dicetuskan oleh Antoine Destout de Tracy pada akhir abad ke-18 untuk mendefinisikan "ilmu gagasan". Ideologi dapat digunakan sebagai sudut pandang (lih. pandangan dunia), secara umum (lih. ideologi dalam kehidupan sehari-hari), sebagai berbagai orientasi filosofis (lih. ideologi politik) atau sebagai kumpulan ide yang dimiliki bersama oleh orang-orang. mereka dapat dilihat sebagai visi yang mencakup segalanya. Kelas dominan dengan semua anggota Publik. 

Tujuan utama ideologi adalah membawa perubahan melalui proses pemikiran normatif. Ideologi adalah sistem pemikiran abstrak (bukan hanya pembentukan ide) yang terkait dengan urusan publik, menempatkan konsep itu di jantung politik. Semua pemikiran politik secara implisit mengikuti sebuah ideologi, meskipun tidak disajikan sebagai sistem pemikiran yang eksplisit. (Definisi Ideologi Marxis).

 

C. Nilai Pancasila sebagai Ideologi

  • Nilai Dasar Artinya sila-sila Pancasila bersifat universal sehingga didalamnya terkandung cita-cita, tujuan serta nilai-nilai yang baik dan benar. sebuah nilai yang mendasar yang relatif tetap dan tidak berubah dan ini terdapat dalam isi kelima sila dalam Pancasila.
  • Nilai Instrumental Artinya Pancasila dapat dijabarkan lebih lanjut secara kreatif dan dinamis sehingga dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan catatan, nilainilai penjabarannya tidak bertentangan dengan nilai-nilai dasar Pancasila.
  • Nilai Praktis Artinya Pancasila dapat diterapkan secara riil dalam kehidupan seharihari.perwujudan nilai instrumental dalam bentuk nyata di dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, maupun bernegara. Dalam perwujudannya nilai praktis bersifat abstrak, misalnya saling menghormati, bekerjasama, dan kerukunan antar sesama

D. Kesimpulan

Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup secara bersamaan ideologi nasional. Pancasila adalah konsep dasar dari ideologi nasional Dalam kaitannya dengan kehidupan bernegara, Pancasila lebih dari sekedar Statis adalah dasar institusi bangsa Indonesia, Pancasila membawanya Deskripsi bentuk perusahaan yang diinginkan dan prinsip-prinsipnya

Sebuah landasan yang harus diperjuangkan untuk mewujudkannya. Pancasila membawa beberapa nilai yang dibawa oleh realitas sosial budaya negara Indonesia. Ideologi membawa ciri-ciri tertentu yang membuatnya menonjol ideologi lain. Keinginan ini adalah untuk percaya pada keberadaan Tuhan Yang Maha Esa Tinder dengan konsekuensi iman dan pengabdian kepada tuhan Yang Mahakuasa. Eksistensi pemikiran Pancasila dari dimensi realitas termediasi

Nilai yang mencerminkan realitas sosial budaya masyarakat Indonesia Cita-cita yang memberi kita keyakinan akan terwujudnya masyarakat yang diinginkan, dan kita dapat menjelaskan nilai yang terkandung di dalamnya melalui dimensi fleksibilitas. Selalu beradaptasi dengan dinamika sesuai dengan situasi, pengembangan masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun