Malaysia Airlines System ( MAS )
[caption id="attachment_299026" align="aligncenter" width="403" caption="Wau Kucing , Layang2 tradisional Malaysia (sumber :  Wikipedia "]
Logo maskapai ini  diambil dari layang-layang ( Wau ) tradisional  orang Malaysia yang disebut Wau Kucing . Dikatakan demikian karena layang2 nya seakan akan diimajinasikan berbentuk seperti seekor kucing  , mulai dari kepala hingga kebagian ekornya .
Pada bagian belakang dari Wau Kucing ini diberi alat yang bisa mengeluarkan suara seperti  kucing yang sedang mengeong . yang dipercayai , suara kucing ini berfungsi untuk mengusir roh jahat .
Sebagai pesawat flag carrier yang dimiliki oleh negara , maka MAS menyandang slogan menterengnya  MH = Malaysian Hospitality , merupakan keramah-tamahan dalam  inflight service a l a Malaysia , selama  anda mengudara dengan MAS .
Akan tetapi inisial MH pada flight MH370  bukanlah berasal dari kata Malaysian Hospitality. Tak ada sangkut pautnya sama sekali .
Kode MH adalah kode penerbanganresmi , yang dikeluarkan oleh IATA (International Air Transport Association ) yg berkedudukan di Montreal, Kanada . Yang fungsinya mengatur hal hal yang menyangkut Safety, Sekuriti , publikasi maupun pelatihan.
Perhatikan gambar  bentuk Tanda Panah yang terselubung , yang terletak antara hurup E dan hurup x
Logo yang pernah meraih 40 berbagai hadiah disain dan merupakan 1 dari 8 desain yang terbaik  selama 35 tahun lamanya .
Oleh sipembuat logo , makna  tanda panah tersebut ialah berarti Speed & Precision ( Cepat & tidak pernah 'jam karet'dalam mendeliveri pos paket maupun surat/ dokumen berharga  )
Garuda Indonesia
Juga diindikasikan sebagai flag carrier  negara Indonesia .
Disayap burung , terdapat 5 buah bulu pada logo  burung Garuda  Indonesia ini melambangkan Panca Sila , dasar negara RI .
Pelita Air Service
Pelita Air Service adalah perusahaan penerbangan milik PT.Pertamina
perhatikan ada gambar 'kuda laut' Â seperti logonya PT . Pertamina
Bouraq Indonesia
Sekitar tahun 60-an , Maskapai ini pernah melayani penerbangan perintis  wilayah  Kalimantan yang terisolir  , sayang maskapai ini sudah 'almarhum'  kira-kira sepuluh tahun yang lalu , karenatidak sanggup berkompetisi dgn Lion Air , Batavia Air &  Sriwijaya Air .
Singapore Arlines  (SIA )
Ketika Singapore masih bergabung dengan negara Malaysia , Maskapai penerbangan negara tersebut bernama Malayan Airways Limited  (MAL) .
Kemudian Singapore ingin menjadfi negara yang merdeka dan berdaulat  sendiri , terpisah dengan Malaysia .
Dan selanjutnya  menggunakan Golden Goose , sebagai logo maskapai penerbangannya  yang sekaligus berfungsi sebagai flag carrier mereka dengan slogan  kerennya :   A Great Way to Fly.
Ayo nikmati perjalanan lewat udara, tentunya harus gunakanpasporyang asli bukan ?