Pujian, kehormatan, kekayaan dan kesuksesan bukan milikku
Salah ku yang terlalu merancang kesempurnaan
Hingga kini, demotivasi benar nyata adanya
Bukan lagi karena aku anak kedua dalam keluarga
Sindrom yang merasa terabaikan, telah hilang
Aku hanya merasa asing menghadapi kenyataan
Saat waktu subuh berkumandang, aku terlelap tidur mengenang
Memikirkan apa yang harus kuteruskan
Matahari sejajar di atas kepala pun aku kebingungan
Semalam, kenapa aku tidak istirahat dan melepas semua ketidakpastian
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!