Mohon tunggu...
Mohamad Akmal Albari
Mohamad Akmal Albari Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Hukum Tata Negara

a piece of life, chill out!

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Karakterisasi Sindrom Stockholm pada Tokoh Akihito Kanbara

5 Februari 2023   19:10 Diperbarui: 6 Februari 2023   12:39 958
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ikatan emosional Akihito tak hanya diperlihatkan pada Mirai saja, tetapi pada Mitsuki Nase yang merencanakannya. Sejatinya, ia tidak khawatir karena ia tahu memiliki tubuh abadi, tapi klan darah terkutuk bisa membunuh Akihito dengan mengeluarkan kekuatan "di luar batas" dari tubuhnya.

Penyebab Sindrom Stockholm salah satunya adalah saat pelaku tidak menyakiti korban, sehingga membuat korban merasa lega dan menyangka pelaku adalah orang yang penuh belas kasihan. Ketika Mirai sudah tidak mencoba membunuh Akihito, pria yang tampil dengan seragam SMA itu membantu Mirai agar bisa membunuh pada siluman.

Selain membantu Mirai, Sindrom Akihito memang tidak bisa diselamatkan. Ia sudah menerima takdir bahwa kekuatan yang ia miliki memang harus ditahan agar tidak menyakiti orang-orang. Demikian, ia rela membiarkan para ksatria dunia arwah terus mengawasi dan memperhatikannya.

Karakter yang ia bawakan merupakan representasi penyandang sindrom dengan genre dark fantasy, biasanya untuk mengurangi sindrom ini, ahli kesehatan menyarankan agar dilakukan psikoterapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun