Mohon tunggu...
Berliana Siregar
Berliana Siregar Mohon Tunggu... Penulis - Daulat Hati, tubuh dan Rasa

Do your job Pikirkan hal-hal ringan @@##Kreatiflah@!!!

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Membangun Bisnis Minerba Berbasis Partisipasi Masyarakat

6 September 2024   16:26 Diperbarui: 6 September 2024   16:29 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen BITRA Tahun 2022 Musyawarah Desa Melibatkan warga 

Kekayaan hutan di Indonesia  merupakan landscape yang banyak masih terjaga , sehingga jika ada berbagai organisasi perusahaan yang mencoba mengekploitasinya harus benar-benar konsepnya berkelanjutan. Kehilangan hutan tropis adalah bencana paling besar di dunia saat ini. Indonesia menduduki posisi ke-2 sebagai negara yang kehilangan hutan tropis. Bisa karena alih fungsi lahan, apakah tambang juga berkontribusi di dalamnya? 

Seperti buah durian yang berproses dari kecil, durian sudah menjadi tanaman nenek moyang yang tumbuh subur di tanah Kalimantan, Sumatera dan lainnya. Di Sumatera misalnya di Dairi, tepatnya Parongil.  Durian bersisian dengan tambang yang ada disana, PT. DPM.

 Pencinta durian terutama di Sumatera akan tahu kasta tertinggi durian Parongil.  Tanah dan iklim disana sangat cocok dengan buah durian.  Rasa durian yang lezat, aroma wangi dan legit renyah tebal kulitnya menjadi primadona durian terenak. 

Pembangunan atas nama tambang harus sinergi dengan kelestarian tanaman lokal yang menjadi ekonomi rakyat selama ini. Proses partisipasi para petani durian dalam membangun sebuah perusahaan tambang harus menjadi basis jika ingin mengembangkan industri tambang yang berkelanjutan. Suara warga desa harus didengar apa yang menjadi masalah, kebutuhan dan resiko ketika tambang-tambang dibuka.

Aktivitas Tambang Yang Peduli 3 Etika yaitu Peduli Bumi, Sesama dan Masa Depan

Dampak buruk banyak kita temukan di Indonesia akibat aktifitas tambang seperti seperti banjir yang gterjadi di desa Weda, Halmahera Tengah. Karenanya ke depan, proses menambang harus disinergikan dengan proses  menanam.

 Saat di lokasi 1 hektare terjadi penambangan, maka terjadi penanaman pohon di 1 hektar lainnya. Membagi  zona-zona dalam proses penambangan harus menjadi dasar dalam pengembangan ekplorasi dan ekploitasi tambang di Indonesia. 

Zona-zona yang dibiarkan dan tidak usah disentuh. Jika tidak ingin terjadi bencana banjir seperti diatas. Dengan adanya pohon-pohon yang ditinggalkan maka  masih ada penahan yang bisa menjaga lapisan yang ditinggalkan. Jangan langsung gundul semua. Istilahnya zona Permakultur, ada zona Ekonomi, hutan, zona integrasi. Penting juga  juga berbagi. Ini harus menjadi landscape tambang ke depan. Pemetaan terhadap sumber daya harus komprehensif. Jangan semua hutan digunduli, jangan semua pohon dihabiskan.

Intinya memabangun bisnis minerba baik tambang minyak, mineral, dan berbagai kekayaan lainnya harus barbasis Partisipasi masyarakat.Ketika semua dilakukan secara transparan/terbuka dan masyarakat paham, maka semua proses pembangunan akan berjalan lancar.

Afternoon with Sanger Coffee

Mari sruput pake pipet plastic

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun