Mohon tunggu...
Sirajul Huda
Sirajul Huda Mohon Tunggu... Wiraswasta - Guru les rumahan

Seorang ayah yang selalu berjuang menghebatkan anaknya

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Orang Kaya dan Rakyat Jelata

9 September 2024   09:06 Diperbarui: 9 September 2024   09:26 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang-orang kaya acap diperlakukan istimewa. Jika anak mudanya berbuat perundungan atau kekerasan yang membuat nyawa korban hampir melayang, para penguasa sibuk mencari kalimat-kalimat penyelamat:

"Mereka hanyalah anak negeri yang sedang mencari jati diri, mungkin sedang kesepian, jauh dari pendampingan."

Sedang rakyat jelata, takboleh lengah, sebab jika salah melangkah, kalian akan disumpahi penuh caci maki:

"Mau jadi apa anak bangsa, sudahlah melarat, berbuat tak terhormat. Keparat!"

Air Tawar, Padang, 9 September 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun