Pasalnya, aku menyantri 6 tahun. Aku ketahui, umumnya kami santri pria khususnya. Minimal sekali seumur hidup santri, pernah jatuh cinta pada lawan jenis. Persoalannya, apakah diterima atau ditolak, itu persoalan lain.
Dari situlah, aku berupaya memahami gejolak "cinta" remaja. Tak terkecuali santri. Tentu saja, dalam ketertarikan lawan jenis itu, kita berupaya, berharap, dan berdoa masih terpelihara kehormatan mereka. Tanpa menodai atau dinodai harga diri mereka. Apalagi sebagai umat beragama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!