Museum Ullen Sentalu
Tujuan pertama setelah sarapan di House of Raminten adalah Museum Ullen Sentalu yang adanya di Jalan Kaliurang. Ullen Sentalu merupakan museum yang mempunyai banyak sekali koleksi budaya dan kesenian Jawa khususnya Jogjakarta dan Solo, di sini pula kita bisa cukup banyak mendengar mengenai sejarah kesultanan dari Hamengkubuwono dan keluarganya.
Tiket masuknya bisa dilihat adalah 40.000 dan masuk ke area wisata Kaliurang dikenakan retribusi sebesar 8.000. Harga tiket sudah termasuk pemandu yang akan menceritakan kisah seru sejarah dari setiap ruang pamer yang akan kita masuki. Seingat saya koleksi mereka ada lukisan, foto-foto jaman dahulu, gamelan, batik-batik dan bahkan syair dan surat yang ditujukan kepada Putri Tineke, putri dari Sunan Paku Buwana.Â
Saya sangat kagum sama peninggalan-peninggalan sejarah Jawa yang masih tersimpan sangat rapih di Ullen Sentalu, bahkan ada topi hadiah dari Belanda atau Amerika yang umurnya sudah ratusan tahun.Â
Dan dari tempat ini juga saya jadi tau bahwa sebenarnya corak pada kain batik yang biasanya kita gunakan itu ada arti-artinya, contohnya bercorak parang itu kurang baik jika digunakan untuk ke acara pernikahan.
Di area museum, pengunjung tidak diperbolehkan untuk mengambil foto apalagi mengambil koleksi gamelan #yaeyalahhh . Walaupun awalnya sempat saya sesalkan tapi saya sadar kalo kita sibuk mengambil foto nanti bisa ketinggalan cerita seru dari pemandu.Â
Untuk saya pribadi, berada di tempat bersejarah seperti ini bikin pengen untuk mempelajari sejarah lebih dalam lagi. Gimana dengan kalian?
museum ullen sentalu (dokpri)
Restoran Jejamuran
Kalau temen-temen sebelumnya sudah pernah ke Jogja, kemungkinan besar sudah pernah dengar atau bahkan mencoba makan di Jejamuran. Letaknya 20 menitan dari pusat kota Jogja dengan menggunakan kendaraan bermotor. Saya cukup kaget setelah sekitar 5 tahunan ngga makan di Jejamuran, tempat ini berubah cukup drastis dan besarnya berlipat-lipat dari kunjungan saya sebelumnya.Â
Parkiran semakin luas, ada shuttle juga berbentuk kereta yang bisa mengantar jemput kita ke gedung restoran utama dari parkiran yang agak jauh. Begitu masuk kita akan ketemu sama meja penerima tamu sekaligus untuk minta meja dan biasanya akan ada waiting list jika kita datang di akhir pekan, tapi ngga lama kok.Â