Kemudian program kelima, adalah pemberdayaan ekonomi pedesaan melalui gerakan Rp 500 juta per desa. Pasangan dengan nomor urut 03 ini berkomitmen untuk memberikan suntikan dana yang signifikan kepada setiap desa di Kalteng. Dana ini diharapkan bisa digunakan untuk berbagai program pengembangan desa, mulai dari infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, hingga pengembangan potensi lokal yang ada di setiap desa.
Dengan memberikan kekuasaan dan sumber daya langsung ke tangan masyarakat desa, Agustiar-Edy ingin memastikan bahwa desa-desa di Kalteng bisa berkembang sesuai dengan kebutuhan dan potensi masing-masing. Hal ini juga sejalan dengan visi mereka untuk menciptakan kemandirian desa dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata di seluruh wilayah Kalteng.
Lalu kita bisa lihat, program-program yang ditawarkan oleh Agustiar Sabran dan Edy Pratowo adalah langkah strategis untuk memajukan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah. Mereka tidak hanya berfokus pada satu sektor, tetapi menyentuh berbagai aspek kehidupan masyarakat, mulai dari kesejahteraan ekonomi, infrastruktur, hingga akses sosial dan kesehatan.
Dengan kombinasi program yang menyeluruh ini, Agustiar-Edy menunjukkan bahwa mereka memiliki visi yang kuat dan rencana yang konkret untuk membawa Kalteng menuju masa depan yang lebih cerah. Jika diterapkan dengan baik, lima program unggulan ini memiliki potensi besar untuk mengubah wajah Kalteng dan meningkatkan taraf hidup masyarakatnya secara signifikan.
Agustiar-Edy bukan hanya berbicara soal kemajuan, tetapi mereka menawarkan jalan yang jelas untuk mencapainya. Ini bukan hanya soal janji politik, tetapi tentang komitmen untuk bekerja keras demi kesejahteraan semua warga Kalimantan Tengah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H