Mohon tunggu...
Sintya Amanda
Sintya Amanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

Halo saya Sintya Amanda mahasiswi UIN RADEN INTAN LAMPUNG

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mewujudkan Lingkungan Kampus yang Ramah Lingkungan

16 Oktober 2024   15:15 Diperbarui: 16 Oktober 2024   15:27 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lingkungan kampus yang ramah lingkungan adalah kampus yang berfokus pada keberlanjutan dan keseimbangan antara kebutuhan manusia dan kelestarian alam. Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan isu lingkungan dan perubahan iklim, konsep ini menjadi semakin relevan. 

Kampus, sebagai pusat pendidikan dan inovasi, memiliki peran strategis dalam menciptakan ekosistem yang berkelanjutan. Artikel ini akan membahas berbagai langkah untuk mewujudkan lingkungan kampus yang ramah lingkungan serta manfaat yang dihasilkan.

Universitas dan perguruan tinggi sering kali menjadi pusat aktivitas besar yang melibatkan ribuan orang setiap hari. Kegiatan ini tentu menghasilkan dampak lingkungan yang signifikan, seperti penggunaan energi yang besar, limbah yang melimpah, dan polusi udara dari kendaraan. 

Oleh karena itu, kampus perlu mengambil langkah konkret untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Langkah-Langkah Mewujudkan Kampus Ramah Lingkungan

Untuk menciptakan kampus yang ramah lingkungan, diperlukan komitmen dan strategi berkelanjutan. Berikut beberapa langkah yang dapat diambil oleh kampus untuk mencapai tujuan ini:

1. Pengelolaan Energi yang Efisien

Konsumsi energi yang tinggi merupakan salah satu penyumbang terbesar emisi karbon di kampus. Solusi untuk masalah ini termasuk penggunaan energi terbarukan, seperti panel surya atau turbin angin, serta penerapan teknologi hemat energi seperti lampu LED, sensor cahaya, dan sistem HVAC (pemanas, ventilasi, dan pendingin udara) yang efisien. Mengadakan kampanye hemat energi di antara mahasiswa dan staf juga dapat memberikan dampak besar.

2. Pengurangan Limbah dan Daur Ulang

Kampus yang ramah lingkungan harus memiliki sistem pengelolaan limbah yang baik. Ini mencakup penyediaan tempat sampah terpisah untuk sampah organik, plastik, kertas, dan kaca, serta program daur ulang yang terorganisir. 

Selain itu, kampus dapat mengurangi penggunaan produk sekali pakai, seperti botol plastik atau kantong plastik, dengan menyediakan stasiun pengisian ulang air minum atau mendukung penggunaan peralatan makan yang bisa digunakan ulang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun