Keturunan dapat diartikan sebagai pewarisan sifat dari satu generasi ke generasi lainnya melalui proses reproduksi. Istilah genetika digunakan oleh para psikolog dan ilmuwan untuk menentukan sejauh mana faktor keturunan mempengaruhi suatu sifat tertentu.
Keturunan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan individu dan diartikan sebagai keseluruhan ciri ciri pribadi yang diwariskan orang tua kepada anaknya, baik fisik maupun psikis.
Prinsip hereditas menurut Crows and Crows yang dikutip oleh Muhammad Fathurrohman adalah sebagai
* Prinsip reproduksi: Pada prinsip Reproduksi, faktor genetik terjadi melalui sel germinal, bukan melalui sel somatik.
* Prinsip Kepatuhan, Berdasarkan prinsip kepatuhan, setiap makhluk mewarisi golongan dan jenisnya masing-masing.
* Prinsip variasi, Pada prinsipnya variasi suatu jenis atau spesies mempunyai persamaan atau perbedaan.
* Prinsip regresi filial, Kepribadian seorang anak akan terlihat ke arah rata rata
* Prinsip Cross-Type, sesuatu yang diturunkan oleh setiap orang tua kepada anaknya mempunyai sasaran cross-type.
Teori hereditas yang paling populer adalah:
* Pernikahan (parsial)
* Cara bersatu (aliansi)
* Cara berserikat (union)
Definisi lingkungan
Lingkungan adalah keadaan sekitar  yang mempengaruhi perkembangan dan perilaku suatu organisme. Segala sesuatu yang ada disekitar manusia mempengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik secara langsung maupun tidak langsung.
Secara fisiologis, lingkungan mencakup seluruh kondisi fisik dan material tubuh seperti nutrisi, vitamin, air, sistem saraf dan kesehatan fisik.
Secara psikologis, lingkungan mencakup seluruh rangsangan yang diterima seseorang sejak lahir hingga meninggal.
Secara sosiokultural, lingkungan mencakup seluruh rangsangan, interaksi, dan kondisi yang berkaitan dengan perlakuan atau pekerjaan orang lain.
Lingkungan hidup meliputi juga lingkungan fisik dan lingkungan sosial.
Faktor yang mempengaruhi perkembangan individu :Â
* Faktor genetik (genetika bawaan)
* Faktor lingkungan yang menguntungkan atau merugikan
* Kematangan fungsi organik dan psikologis
* Aktivitas anak sebagai agen bebas, yang pada saat pilihannya dapat menolak atau menerima, memiliki perasaan serta upaya untuk membangun diri.
Teori yang mempengaruhi perkembangan pribadi :
* Teori empiris
Teori yang dikemukakan oleh John Locke bahwa perkembangan pribadi tidak bergantung sepenuhnya pada faktor genetik ayah ibu lebih dipengaruhi oleh pengalaman, pendidikan dan lingkungan.
* Nativisme
Teori yang dikemukakan oleh Arthur Schopenhauer meyakini bahwa ciri-ciri kepribadian manusia adalah bawaan atau diwarisi dari orang tua.
* Teori Konvergensi
Teori ini merupakan teori gabungan (konvergensi) dari dua teori sebelumnya, khususnya teori yang dikemukakan oleh William Stern. Menurut W. Stern, alam dan pengalaman atau lingkungan memegang peranan penting dalam perkembangan individu.
Di antara berbagai teori perkembangan seperti ini, yang dikemukakan oleh W. Stern merupakan teori yang dapat diterima oleh para ahli pada umumnya, sehingga teori yang dikemukakan W. Stern merupakan salah satu hukum perkembangan pribadi di samping hukum perkembangan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H