Mohon tunggu...
Sinta Mayang Alif fiana
Sinta Mayang Alif fiana Mohon Tunggu... Mahasiswa - haii fren

UIN Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep-konsep Dasar Bakat

21 Mei 2022   17:52 Diperbarui: 21 Mei 2022   17:53 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

masa usia dini ialah masa peralihan dari masa anak ke masa berusia. Pada periode ini anak menggapai kematangan raga serta diharapkan pula diiringi dengan kematangan emosi serta pertumbuhan sosialnya. Sebab masa peralihan hingga anak muda pada biasanya masih ragu- ragu hendak kedudukannya serta memunculkan krisis bukti diri. Dalam usaha menciptakan jati dirinya dalam makna mengatahui kebutuhan- kebutuhan individu dan tujuan yang mau dicapai dalam hidupnya, hingga pengembangan bakat serta atensi anak muda sangat berarti. Serta dalam meningkatkan kompetensinya anak muda senantiasa memerlukan bimbingan dari orang tua serta lingkungan rumah ataupun sekolah.

Sebagian perihal yang butuh dicoba orang tua, guru ataupun lingkungan terdekat anak untuk mengambangkan bakat serta atensi merupakan:

a. semenjak umur dini cernati bermacam kelebihan, ketrampilan serta keahlian yang nampak menonjol pada anak.

b. Bantu anak dalam meyakini serta fokus pada kelebihan dirinya.

c. Kembangkan konsep diri positif pada anak.

d. Perkaya anak dengan bermacam pengetahuan, pengetahuan, dan pengalaman di bermacam bidang.

e. Upayakan bermacam metode buat tingkatkan atensi anak buat belajar serta menekuni bidang- bidang yang jadi kelebihannya.

f. Tingkatkan motivasi anak buat meningkatkan serta melatih kemampuannya.

gram. Stimulasi anak buat meluaskan kemampuannya dari satu bakat ke bakat yang lain.

h. Bagikan penghargaan serta pujian buat tiap usaha yang dicoba anak.

i. Sajikan sarana ataupun fasilitas buat meningkatkan bakat anak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun