Mohon tunggu...
Guru Motekar
Guru Motekar Mohon Tunggu... Guru - Saya adalah seorang guru yang merambah ke dunia kepenulisan. Meskipun tulisan yang dihasilkan masih sangat sederhana. Beberapa buku antologi pernah dibuat.

Guru, Teknisi, Penggemar Animasi dan Opensource, Computer Networking, Software Engineering, Penulis, Blogger.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ada Kejujuran dalam Laptopku

29 September 2011   02:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:31 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku yakin dalam hal demikian ayah adalah jagonya, menurut cerita ayah, beliau juga aktif di komunitas pengguna software legal ( opensource ).

Berarti yah. Laptopku ini laptop kejujuran dong ?. tanyaku.
Kenapa gitu, de ? timbal ayah.

Menurut cerita ayah software di laptopku kan free. Jadi legal dong yah ? Nggak harus bayar lagi. ? kalaupun memperbanyak tidak masuk membajak, asyik.
Kalau begitu berarti aku ngga harus membajak segala yah.. hehehehe ( tawaku ).

Memang membajak software bukan keharusan de. Itu adalah salah satu bentuk pelanggaran, sebab melanggar norma dan undang-undang.

Asyik, insya alloh dengan adanya kejujuran dalam laptopku ini, belajarku akan lebih barokah lagi, yah.; kataku.
Akan tetapi ade harus lebih banyak belajar lagi, lebih giat lagi,!, ayah menasihati,
Siaappp !, kataku.

Ayah juga berpesan agar aku merawat baik-baik laptopku itu. Ehm dalam laptopku juga sudah tersedia bermacam-macam software yang dapat membantuku untuk mengerjakan tugas-tugas komputer dari sekolah, meski tidak sama dengan yang ada disekolah, menurutku tugas yang dihasilkan itu yang lebih penting.

Alhamdulillah ya alloh engkau telah memberikan ayah dan ibu terbaik dalam hidupku.

“ Ayah takkan kusia-siakan pemberianmu ini, dan terimakasih engkau telah memberikan nilai kejujuran dalam laptopku itu “

Prabu Sinatria Anom
29-09-2011

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun