Â
Ah... kau lelaki dalam sampan
Uzur telah merebut aku tuk menjauh
mengubur impian yang lagi manis
merebah raga dalam genang banyu berarus
hingga nyawa meregang
menguap lara
Aku tak lagi hampa
dalam janji yang tidak terbukti
kelak saat tak kau dapati
aku menunggu di gunduk batu
bertanyalah pada riak
jeramÂ
yang menelanku dalam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H