Musim Silih Berganti
Karya : Sim Chung Wei
Musim berganti, waktu berlalu,
langit berubah, awan beriringan
tiba-tiba cuaca bisa berubah
hidup berjalan, langkah tertatih
Di musim semi, benih tumbuh subur
harapan melambung, jiwa jadi makmur.
tunas muda berjuang tumbuh
bersama mimpi yang bersemi
Kala musim panas datang menyengat,
menguji tekad yang kadang goyah berat.
peluh menetes, perjuangan semakin berat
namun cahaya mentari tetap memberi semangat
Musim gugur tiba dengan warna-warni,
daun-daun jatuh, kenangan bersemi
mengiringi langkah muda yang penuh arti
dengan jiwa terus tegar, tanpa menyesal.
Hingga musim dingin menyapa jiwa,
angin menusuk tajam dalam kenangan
waktu merenung, kilas balik perjalanan
betapa hidup ini penuh pelajaran.
Musim berganti, hidup terus maju,
roda tak berhenti, meski beban membeku.
setiap musim adalah bab yang tertulis,
dalam buku kehidupan yang tak pernah habis.
Jakarta, 10 Januari 2025
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H