Mohon tunggu...
Sim Chung Wei
Sim Chung Wei Mohon Tunggu... Guru - Guru

blog : castleofwisdom7.blogspot.com youtube : https://www.youtube.com/channel/UCL2z2EUZdml4YIKyqlpsEQw Saya pria, lahir di kota Tahu, Sumedang, Jawa Barat, pada tanggal 24 Desember , anak pertama dari dua bersaudara. saat ini berprofesi sebagai tenaga pendidik di salah satu sekolah Internasional di Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Mantap atau Mantab

5 Mei 2023   10:49 Diperbarui: 7 Januari 2024   16:57 9002
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Mantab-Dokpri

Mantap atau mantab


Menurut kamus besar basaha Indonesia, penulisan kata Mantap itu menggunakan huruf p pada bagian akhir. Kata ini memiliki tiga arti, salah satunya  bagus; elok; baik; dan sempurna.

Kata ini saya gunakan untuk menunjukkan apreasiasi untuk karya seseorang yang bagus. Namun saya menggunakan huruf b sebagai penganti huruf p. Dalam pelafalan akan terdengar mirip, dan sering kali hal ini juga membuat orang asing yang belajar bahasa Indonesia mengalami sedikit kebingungan. Dua kata yang di bunyikan sama dengan penulisan berbeda disebut dengan istilah homofon. Tetapi untuk kasus ini, ini bukan kata yang homofon, karena kata mantap dengan menggunakan huruf b bukan merupakan kata baku dalam KBBI.

Awalnya dari keisengan menggunakan huruf b, sekarang menjadi terbisa dengan pemikiran huruf b lebih dekat dan menyerupai icon ibu jari yang terangkat yang mewakili  sesuatu yang baik atau luar biasa. Sering kali orang tua atau guru memberikan tanda ibu jari terangkat ini untuk menghargai proses, dan keberhasilan  yang diraih oleh seorang anak.

Maka saya lebih senang menulis kata mantab dengan menggunakan huruf b, sebagai simbolis mengapreasiai dan  diikuti dengan tanda ibu jari terangkat, sebagai icon pelengkap yang berati sesuatu yang baik atau bahkan luar biasa.

Demikianlah dari keisengan,  ternyata akhirnya menemukan makna dibalik keisengan tersebut

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun