Lembaran Kisah Hidup
Karya : Sim Chung Wei
Lembaran kisah hidupku
setiap hari kubuka
kutulis dengan kisahku
dengan tinta jiwa
Sampai pada titik ini
bertanya kapan lembaran ini habis?
pertanyaan sulit ini
lebih sulit dari kuis
kisah-kisah yang kualami
telah menjadi beberapa jilid
perjalanan yang dialami sendiri
membeku dari likuid ke solid
kisah yang dapat kita wariskan
melalui lembar demi lembar
inspirasi yang bisa kita berikan
namun tidak untuk diumbar
Pada saatnya lembaran ini kan habis
tulislah semua kisah dengn tinta emas
sehingga abadi mengandung filosofis
memenuhi hasrat aktualitas
Jakarta, 20 Maret 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H