Mohon tunggu...
Paul Simanjuntak
Paul Simanjuntak Mohon Tunggu... -

Kerjaan sih mikir angka, tapi doyannya politik

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Pilkada DKI Adalah Pilkada Agama, Saya Bisa Buktikan Pada Anda

22 April 2017   14:03 Diperbarui: 22 April 2017   23:00 1280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peta 1: Wilayah dengan pendidikan tinggi diatas rata-rata. Merah=Ahok, hijau=Anies. Sumber pribadi

Lebih penting lagi untuk waspada terhadap perpecahan pada masyarakat kita. Strategi politisi pecah belah selama ini adalah dengan menggerakkan suatu segmen dari kaum mayoritas sambil berharap mudah-mudahan dapat sebagian dari suara kaum minoritas. Dengan kata lain, suara kaum minoritas tidak pernah didominasi oleh satu pihak saja. Menurut saya, inilah pemilihan besar pertama dimana pemilih dapat disortir menurut identitasnya. Paling mengkhawatirkan, identitas yang dilibatkan sangat mudah untuk dikenali (agama KTP), alih-alih corak tertentu yang tidak mudah dilihat (keanggotaan ormas, gereja, dll.). Sejarah mengajarkan, kisah seperti ini akhirnya tidak pernah happy ending. Kemana kita 5 tahun lagi? Wallahu'alam bissawab.

N.B.: Kalau mau lihat data lengkapnya, silahkan tanya saya. Kalau nggak percaya, jangan ribut data nggak valid. Cari sendiri. Yang mau ribut begitu silahkan ke laut saja.

N.N.B.: Daripada wartawan sibuk meliput pengamat kelas kambing, kenapa mereka nggak sibuk mengolah data begini? Nggak susah kok….

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun