Mohon tunggu...
Silvia Stevani
Silvia Stevani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Pendidikan Sosiologi

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemikiran Sosiologi: Strukturasi Milik Anthony Giddens

8 November 2022   22:05 Diperbarui: 8 November 2022   22:18 770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa itu Anthony Giddens?

Anthony Giddens lahir pada 18 Januari 1938 di Edmonton, London Utara, dalam keluarga kelas menengah. Ayahnya adalah seorang karyawan Transportasi untuk London dan memiliki beberapa buku di rumahnya. Giddens mampu lulus ujian dan membuatnya memenuhi syarat untuk menghadiri Sekolah Tata Bahasa Minchenden. 

Ia belajar sosiologi dan psikologi di University of Hull dan menyelesaikan gelar masternya di London School of Economics (LSE). Ia menyelesaikan doktornya di Universitas Cambridge pada tahun 1961 dan mengajar di Universitas Leicester pada tahun 1963. Pada tahun 1969 ia mulai mengajar di Universitas Cambridge dan membantu mendirikan Komisi Ilmu Sosial dan Politik, yang sekarang dikenal sebagai Departemen Sosial-Politik Manusia. Sains.

Dia memainkan peran kunci dalam pembentukan Partai Buruh Baru Inggris dan dari 1997 hingga 2007 dia adalah penasihat politik tidak resmi Tony Blair. Selama ini, Giddens juga menjabat sebagai direktur London School of Economics, dari 1997 hingga 2003. Dia sekarang adalah Profesor Emeritus di LSE-nya.

Anthony Giddens adalah salah satu ahli teori dalam sosiologi dan teori politik. Karya miliknya telah secara signifikan mempengaruhi politik kontemporer, terutama selama waktunya sebagai penasihat Perdana Menteri Inggris Tony Blair. Setelah menulis lebih dari 30 buku dan 200 artikel, Giddens bertanggung jawab untuk mengembangkan teori strukturasi dan teori Jalan Ketiga dan dianggap sebagai salah satu suara yang lebih berpengaruh dalam pemikiran sosialis saat ini.

Teori Strukturasi

Secara teori, Anthony Giddens bertekad untuk mencegah pemisahan struktur dan tindakan. Sosiolog percaya bahwa baik struktur maupun tindakan tidak dapat eksis secara independen. Tindakan sosial menciptakan struktur, dan hanya tindakan sosial yang mampu menghasilkan struktur. 

Untuk menggambarkan proses kerjasama antara kedua istilah ini, ia menggunakan kata strukturasi. Ilmuwan menarik perhatian pada dualitas struktur, yang berarti struktur memungkinkan tindakan sosial, dan tindakan sosial membentuk struktur yang sama.

Dalam kehidupan sosial, Anthony Giddens membedakan dua jenis struktur: aturan dan sumber daya. Aturan berarti prosedur yang dapat diikuti seseorang dalam kehidupan nyata. Dalam beberapa kasus, interpretasi aturan tersebut dapat berbentuk dokumen tertulis, misalnya undang-undang atau peraturan birokrasi. 

Aturan struktural dibuat oleh anggota masyarakat dan dapat diubah melalui tindakan. Jenis kedua, sumber daya, juga muncul sebagai hasil dari aktivitas manusia dan dapat dimodifikasi oleh manusia. Mereka bisa bersifat lokal atau tirani, yang pertama termasuk tanah, sumber daya alam, dan apa pun yang dapat eksis secara independen dari manusia.

Anthony Giddens menggambarkan sifat sistem dan institusi sosial. Menurut sosiolog, sistem sosial adalah contoh hubungan sosial yang ada pada waktu dan tempat tertentu. Perlu juga dicatat bahwa negara bagian dan birokrasi dipandang sebagai pola perilaku yang berlangsung selama periode waktu tertentu. Dalam hal dualitas struktural, sistem dan institusi berhubungan dengan aktivitas manusia. Sosiolog biasanya menyebut mereka sebagai agen untuk menekankan posisi aktif mereka. 

Anthony Giddens berpendapat bahwa struktur mempengaruhi perilaku orang karena pengetahuan masyarakat diperoleh oleh agen. Hal ini memungkinkan agen untuk menavigasi kehidupan sehari-hari mereka dan berinteraksi dengan benda-benda di sekitar mereka. Mereka juga menggunakan material dan sumber daya yang kuat yang merupakan bagian dari struktur masyarakat.

Selain itu, para ilmuwan menduga bahwa orang mendambakan mencapai tingkat stabilitas tertentu dalam kehidupan sosial mereka. Dia memprediksi bahwa aspek ini kemungkinan besar terkait dengan kekhawatiran bawaan tentang keamanan fisik. Kehadiran pengetahuan umum dan kebutuhan akan rasa aman berkontribusi pada peningkatan produksi pola yang telah ditentukan dalam kehidupan sosial. Pola perilaku cenderung berulang, membentuk struktur sosial, sistem dan institusi sosial. 

Konsep dualitas struktural memungkinkan untuk menyelesaikan perselisihan antara determinis, yang percaya bergantung pada nasib, dan sukarelawan, mengingat bahwa orang bertindak sesuai dengan keinginan mereka sendiri. Dengan demikian, informasi di atas merupakan dasar dari teori strukturasi yang didirikan oleh Anthony Giddens.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun