Masa Depan
ku kirimkan salam untuk masa lalu
Aku katakan pada masa lalu ku kalau dia  salah tentang masa depan.
masa lalu mengatakan ; masa depan adalah jalan yang sangat terjal "memang", jurangnya amat curam dan dia katakan aku takkan mampu menghadapinya, jika mampu pun hanya setengah jalan.
dan masa depan adalah masa dimana kita yang tidak di ketahui bagaimana kita nanti, tetapi aku harus ada gambaran untuk masa depan.
Setelah beberapa lama memikirkan apa yang akan aku lakukan di masa depan.
Dengan aku yang seperti ini, hanya manusia yang berkemampuan pas-pasan.
Tetapi masa depan tidak harus di Pikirkan
terlalu larut, Cukup dalam lamunan aku saja memikirkan hal-hal yang tak bisa kulakukan nanti. Kegelapan itu makin lama kian merenggut cahaya dalam diriku. Tapi ada satu cahaya yang tak bisa ia padamkan. Ia adalah "IMAN"
Tetapi tekat dalam hati ku, Aku ingin menjadi orang yang sukses, hebat dan bermanfaat bagi semua orang. Tunggu waktunya akan tiba skenario nya sang Maha Kuasa itu yang lebih baik untuk diri ku.
maka dari itu aku menikmati masa sekarang  karena aku ingin merasa kan kebahagiaan.
Bagiku hidup itu seperti roda yang terus berputar tetapi bukan juga seperti roda sepada di atas jalanan melainkan di atas sang waktu.