"Jangan Coreng Aku" Kata Si Musik Dangdut

Musik dangdut merupakan salah satu jenis musik yang banyak digandrungi masyarakat Indonesia, selain iramanya yang "enak" didengarkan, menyukai musik dangdut juga dianggap sebagai sesuatu yang merakyat.

Namun, akhir-akhir ini kita banyak mendengar isu-isu miring mengenai musik dangdut khususnya bagi penyanyi dangdut. Sebut saja isu "penyanyi dangdut rentan menjadi simpanan pejabat" atau "penyanyi dangdut itu selalu seronok dan berpakaian kurang sopan". Tentu sudah tidak asing ditelinga kita bukan ?

Berita-berita mengenai penyanyi dangdut di media massa pun sudah menjamur, baik media cetak maupun elektronik. Contoh nyata, saat di berbagai infotainment menayangkan berita pernikahan Zaskia Gotik yang gagal menikah dengan Vicky Prasetyo. Pemberitaan ini pun membuat masyarakat beranggapan miring mengenai Zaskia Gotik yang berprofesi sebagai penyanyi dangdut.

Pemberitaan lain mengenai foto tidak senonoh yang diduga milik penyanyi dangdut Siti Badriyah (Sibad) yang dengan cepat merebak didunia maya dan banyak di unduh oleh pengguna internet.

Kemudian, jika kita coba search di google dan mengetik "penyanyi dangdut" maka yang keluar adalah wanita-wanita berpakaian mini dan kurang sopan diatas panggung.

Beberapa kasus yang menimpa penyanyi dangdut ini tentu saja bukan yang pertama kalinya terjadi, masih banyak lagi kasus-kasus yang berkaitan dengan penyanyi dangdut.

Musik dan penyanyi dangdut sebenarnya tidak ada masalah sebelum ada kasus-kasus tersebut diatas, seperti pada era keemasan Kristina, Ike Nurjanah, Iis Dahlia atau Rita Sugiarto, di era ini dangdut merupakan genre musik yang santun dan penuh dengan keromantisan, baik di lirik ataupun di bait lagu nya. Jarang dan bahkan tidak ada kasus yang tidak senonoh ditemui saat dangdut di "kuasai" oleh penyanyi-penyayi era 90-an tersebut.

Sebenarnya, kita sebagai orang awam pun bisa menilai mengapa nama baik musik dangdut bisa tercoreng, ini tentu saja disebabkan oleh pembawaan si penyanyi yang diaggap kurang sopan dan berbudaya sebagai orang Indonesia, bisa dinilai dari segi pakaian, goyangan, bahkan tingkah laku sehari-hari si penyanyi jika tidak sedang live show.

Tidak ada yang tahu pasti kapan dangdut menjadi sesuatu yang dianggap miring bahkan dicap anarkis oleh sebagian masyarakat kita, namun yang jelas, dangdut bukanlah genre musik yang "jelek" apalagi "negatif", dangdut merupakan warisa budaya Indonesia yang agung, dan khas karena gendang dan seruling nya yang berbunyi nyaring.

Hal semacam ini bisa menjadi cambuk merosotnya budaya Indonesia yang santun dan ramah jika terus dibiarkan, tidak perlu menuntut atau menghakimi si penyanyi, cukup memiliki kesadaran diri yang tinggi, bahwa menjadi hebat dan terkenal, tidak harus dengan sensasi, namun melalui prestasi.

Sebaiknya, kita berhenti menilai musik dangdut sebagai musik yang "negatif" atau tidak senonoh, cobalah membuka lebar-lebar pikiran kita, bukan musik dangdutnya yang salah, namun seringkali pembawaan si penyanyi yang kurang tepat dan terlalu "sangar".

Foto : Kapanlagi.com