Mohon tunggu...
Silvia AgniNovtianti
Silvia AgniNovtianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Psikologi

cuma numpang nulis ya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Faktor Gangguan Tidur pada Remaja

6 Juni 2021   18:27 Diperbarui: 6 Juni 2021   18:43 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat anda kurang aktif untuk berolahraga hal ini menyebabkan peredaran darah tidak lancar. Dan ini juga dapat menjadi penyebab insomnia selanjutnya. Dan untuk mengatasi hal ini tentu saja anda harus berolahraga secara teratur. Hanya saja hindari melakukan hal ini sebelum tidur. Jika waktu olahraga yang anda miliki hanyalah sepulang kerja. Maka batasi itu hingga 3 jam sebelum jam tidur. Berolahraga terlalu dekat dengan jam tidur juga dapat menginterupsi kenyenyakan karena hormon adrenalin masih aktif.

  1. Kualitas baju tidur yang kurang baik

Untuk baju tidur dipakai juga turut menentukan nyaman atau tidaknya anda saat tidur nanti. Sehingga ada baiknya, anda segera mempensiunkan baju tidur yang bahannya panas. Selain itu bahan yang tidak menyerap keringa dan kasar. Meski hal ini sedikit mahal, pastikan memilih piyama yang terbuat dari bahan katun atau sutera. Karena keduanya sangat nyaman untuk dipakai.

Ketahui Dampak Negatif Dari Gangguan Tidur 

  • Jantung tidak sehat
  • Jam tidur sangat berpengaruh pada kesehatan tubuh seseorang. Jika seseorang tidur kurang dari lima jam sehari, atau bahkan lebih dari sembilan jam sehari, kondisi ini memiliki dampak negatif pada kesehatan. Kemungkinanbisa menyebabkan penyakit jantung koroner atau mengalami stroke.
  • Menjadi pelupa
  • Tidur sangat penting untuk mengkonsolidasikan hal-hal yang dipelajari dalam otak. Jadi, istirahat yang tepat diperlukan untuk mengunci informasi baru dalam otak.
  • Kerusakan kulit
  • Mengakibatkan penuaan akan lebih cepat terjadi pada kulit dan membuat kamu terlihat berumur lebih tua dari usia kamu. Hal ini menyebabkan garis-garis halus, keriput, serta warna kulit yang tidak merata. Juga timbulnya masalah kulit lainnya seperti jerawat.
  • Menurunnya hormon seks
  • Waktu tidur yang tidak cukup akan mengurangi gairah berhubungan intim pasangan. Pada pria, mengalami gangguan tidur selama satu minggu akan menunjukkan penurunan kadar testosteron, bahkan tidur kurang dari lima jam setiap harinya akan mengurangi kadar hormon berhubungan intim hingga 10-15 persen.

Referensi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun