Mohon tunggu...
Silvia NurAzizah
Silvia NurAzizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - How's life?

Every day is a good day

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Webinar Kesetaraan Gender: Mengulik Ketidakadilan Akses Pendidikan Bagi Perempuan dan Akibatnya dalam Perkawinan Anak

4 November 2021   23:33 Diperbarui: 4 November 2021   23:45 851
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nilai-nilai patriarkhi yang terinternalisasi  menyebabkan perempuan tidak percaya degan kemanusiaannya sendiri yang utuh, dan merasa layak untuk dipinggirkan. Perkawinan dini akan berakibat pada menurunnya kualitas perempuan dan menurunnya kualitas hidup masyarakat, sehingga perlu adanya pengubahan perspektif gender yang berkeadilan.

“Perempuan dan laki-laki memiliki hak yang sama tak terkecuali dalam bidang pendidikan. Menunda usia perkawinan anak perempuan, berarti memperpanjang harapan anak perempuan untuk berpendidikan lebih lama, mempersiapkan kesehatan reproduksinya, mengembangkan potensi diri, membawa maslahat yang lebih besar bagi keluarga dan masyarakat”, pungkasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun