Mohon tunggu...
SiLmiya AshiLa
SiLmiya AshiLa Mohon Tunggu... Jurnalis - MAHASISWI IAIN JEMBER. Fakultas Tarbiyah. Prodi Tadris Bahasa inggris

Nama : Silmiyah Karomatul Maula. Ttl : Probolinggo,12-08-2000 Asal : Probolinggo Status : Mahasiswi Tinggal : Jember

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Scholastic Period

15 Desember 2019   09:02 Diperbarui: 15 Desember 2019   09:07 2
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

The tern scholastic is an adjective derived from the word school, which means school. Scholasticism means flow. Scholastic speech is a characteristic feature of the history of medieval philoshopy.

Scholastic beginning from the 5th to the 8th centuries AD. Patristic thought began to decline. This is because at that time there was a roman attack.

Only in the 8th centuries AD, the power was under the great Karel Agung which could provide peace in politics, culture and science.

Scholastic peak. This period is a scholastic triumph that lasted from 1200-1300 because at that time were universities and orders that helped advance science.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun