Ada banyak hikmah dibalik kalian yang merasa 'salah jurusan', lalu apa saja yang bisa dilakukan dalam menghadapii fenomena ini?
Buatlah Suatu Keputusan
Membuat suatu keputusan memang bukanlah hal yang mudah, apalagi bagi kita mahasiswa yang masih dalam tahap perkembangan pola pikir. Namun, sesulit apapun kita dalam mengambil keputusan akan lebih sulit lagi apabila kita tidak membuat suatu keputusan apapun, maka apabila dari awal kita punya dua pilihan yaitu, pindah jurusan atau melanjutkan jurusan yang dirasa 'salah' maka buatlah, tetapi kalian harus siap dengan segala konsekuensi kedepan.
Jangan Terbawa Narasi Bahwa Jurusan adalah Karir
Narasi bahwa jurusan penentu utama karir di masa depan sudah terasa 'ketinggalan zaman'. Di masa depan kita tidak pernah mengetahui tentang apa yang akan terjadi, karena saat ini bisa saja pekerjaan itu belum muncul, tetapi setelah lima tahun ada pekerjaan baru yang muncul dan ternyata itu sesuai dengan kapabilitas kita, maka tidak perlu khawatir dengan karir di masa depan karena anything can happen in the future.Â
Fokus Untuk Meningkatkan Skill yang Berguna di Masa Depan
Di era saat ini kita dapat belajar banyak hal secara mandiri. Dari sini kita dapat meningkatkan skill yang kita inginkan di luar perkuliahan, maka dengan ini kita justru bisa mendapatkan ilmu dari perkuliahan serta yang kita pelajari secara mandiri tanpa menyalahkan keadaan. Karena pada dasarnya, ilmu tidak ada yang sia-sia.
Lakukan yang Terbaik dan Terus Berdoa
Jika semua keputusan sudah dibuat dan strategi sudah terancang, hal terakhir yang perlu kita lakukan adalah menjalankannya dengan sebaik mungkin. Semua akan percuma jika kita tidak dijalankan ibarat "sepeda yang sudah siap dikayuh tetapi pengendara hanya tertidur dan malas" tentunya tidak akan sampai tujuan. Adapun doa, kita tidak boleh lupa bahwa Allah SWT. yang mengatur segalanya di kehidupan ini maka mintalah pertolongan kepada Allah SWT. sesuai dengan apa yang diperintahkannya dalam QS. Al-Mu'min ayat 60:
Artinya:
"Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina".