Mohon tunggu...
Silfia Aniska Sari
Silfia Aniska Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Volly ball

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori psikososial erik erikson

17 Januari 2025   22:04 Diperbarui: 17 Januari 2025   22:04 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teori Erikson sering digunakan dalam konseling untuk membantu individu memahami konflik psikososial yang mungkin mereka alami.

3. Pengembangan Komunitas

Erikson menekankan pentingnya masyarakat dalam mendukung perkembangan individu melalui interaksi sosial yang positif.

Kesimpulan

Teori psikososial Erik Erikson menyoroti pentingnya interaksi antara faktor psikologis dan sosial dalam perkembangan individu. Setiap tahap dalam teori Erikson mencakup konflik yang harus diselesaikan untuk mencapai pertumbuhan yang sehat. Dengan pemahaman yang mendalam tentang teori ini, individu, keluarga, dan masyarakat dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan psikososial sepanjang hayat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun