Sudah kau kirimkan kepadakuselaut cinta.
Yang tumpah dilorong hati dan sudut jiwa.
Dititip angin diantara hujan.
Aku tenggelam dalam cinta itu.
Bernafaspun satu satu, dengan berenang menujumu.
Dengan segenggam angan yang mungkin aku tidak dapat menggapainya.
Bila aku mati, aku tenggelam diselaut cintamu itu.
Terimakasih sudah memberikan rasa itu kepadaku.
Maafkan aku yang selalu mengganggumu dan selalu berharap lebih padamu.
Aku sulit jika tanpamu.Â
Aku yang menganggap mu lebih dari apa yg aku miliki saat ini, tapi mau bagaimana lagi? mungkin ini jalan yang harus dilewati.
Terima kasih hati sudah berlebihan dalam menanggapi selaut cinta yang ia berikan.Â
Sampai sampai aku tenggelam dalam cinta itu.Â
Dan kini aku harus mengucapkan selamat datang pada sepi yang selama ini tidak kutemui sejak cinta itu datang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H