Mohon tunggu...
Sihijau
Sihijau Mohon Tunggu... karyawan swasta -

hanya seorang wanita yang diberi kesempatan untuk mengungkapkan isi hatinya melalui tulisan dan tulisan itu menjadi pengingat juga bagi dirinya..^^

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bisikan Hati

8 Juni 2010   14:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:39 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku ingin melakukannya, tapi aku ingin melakukan yang benar-benar terbaik.

Ya, mungkin inilah sebabnya sampai hari ini aku masih bisa bersenang dengan kamarku.

Bukan karena aku tidak berharap atau berhenti berusaha, aku tetap berharap dan berusaha.

Hanya saja seringkali, ketika aku berada di dalam tempatnya, ada bisikan berkata terus "bukan"

"tolak", " terus jalan", "sabarlah"  dan sebagainya.

Aku hanya belum sampai pada titik hatiku berkata " ya inilah!"

Jadi, aku masih bisa menolak dan berharap bukan itu.

Tapi memang membosankan terus berada di rumah tanpa melakukan apapun.

Hanya saja, memang benar, lebih baik bersabar dan terus jalan.

Selama ini, aku berusaha, aku mencoba.

Hanya saja, memang aku ingin yang terbaik. Dan belum aku dapatkan itu.

Mungkin aku ditolak atau aku boleh menolak kalau memang tidak terdengar "bisikan" itu.

Aku percaya pada " bisikan" itu.

Karena memang " bisikan" itu suara dariNya.

Ya, tidak secara langsung dariNya, tapi memang dariNya.

Hmm, mungkin inilah waktuku untuk tetap tenang, kendalikan diri, dan berusaha keras.

Aku pasti bisa, aku akan mendapatkan yang terbaik.

Aku hanya perlu keberanian dan api yang terus menyala.

Agar aku bisa tetap berjalan dan terus mencari sampai menemukannya.

KArena aku ingin mendapatkannya,

bukan karena kehendakku, tapi memang ingin kehendakNya yang terjadi.

KArena apa yang aku paksakan, akhirnya akan membuatku malu.

Tapi apa yang tidak aku ketahui, malah akan membuat aku tersenyum selalu.

Itulah mungkin misteri ilahi. Dan inilah bisikan hatiNya.

Terima kasih TUhan.. ^^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun