Mohon tunggu...
Lamsihar Siregar
Lamsihar Siregar Mohon Tunggu... Tenaga Kesehatan - Foto di salah satu lokasi kerja

S.Kom | HSE iNspector | Pelalawan-Riau

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

ISIS Sunni Palsu Ciptaan Penjajah

19 Juli 2016   11:37 Diperbarui: 16 April 2017   18:00 966
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598422112/

Foto: diolah dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598422077/
Foto: diolah dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598422077/
Cairan vaksin sunni palsu ini diciptakan khusus untuk islam sunni, disuntikkan kepada muslim sunni, yang sebenarnya vaksin itu berisi cairan vaksin wahabi ISIS. Jadi isinya bukan cairan vaksin sunni yang murni melainkan cairan vaksin wahabi ISIS.

Sangat sulit untuk membedakan antara cairan vaksin sunni yang murni dengan cairan vaksin sunni yang palsu, jika dilihat sepintas cairan vaksin sunni yang palsu ini mirip seperti cairan vaksi sunni yang asli.

Akan tetapi kita dapat melihat perbedaan cairan vaksin sunni palsu ini setelah disuntikkan atau dapat kita lihat dari hasil reaksi cairan vaksinnya.

Bila cairan vaksin sunni palsu disuntikkan kepada seorang muslim sunni, maka dalam waktu 1 atau 2 minggu, seorang muslim sunni itu langsung berubah menjadi sangat cerdas, sangkin cerdasnya bisa membuat otaknya gampang mengKafirkan sesama umat muslim sunni itu sendiri, termasuk mengkafirkan bapak dan ibu yang melahirkannya, dan reaksi yang lebih jelas dapat kita lihat lagi yaitu mental seseorang yang telah menerima suntikkan itu akan menjadi sangat gagah berani bagai Wiro Sableng yang gagah perkasa, sangkin gagah beraninya sampai berani menggorok leher manusia, baik itu menggorok leher umat muslim sunni sendiri maupun leher umat muslim syiah. Gilaa.

Perlu diketahui bahwa cairan vaksin sunni palsu ini telah sukses disuntikkan kepada beberapa kelompok manusia yang berada di Irak dan Suriah, dan mereka yang telah tersuntik cairan vaksin sunni palsu itu biasanya disebut Terroris ISIS.

Foto: dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598422112/
Foto: dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598422112/
Taktik adu domba islam dengan sentuhan lembut inilah yang sedang dijalankan oleh negara-negara penjajah di dunia ini, sekali lagi bukan mengadu domba antar negara melainkan mengadu domba islam, dimana awal pencetusan program suntik vaksin sunni palsu ini dimulai sejak abad 18 masehi, dengan mengadakan rapat Paripurna yang dihadiri oleh para ahli kimia dari negara penjajah di belahan dunia dan berkumpul dalam sebuah laboratorium yang berada di timur tengah, para ahli kimia tersebut melakukan riset untuk menciptakan cairan vaksin sunni palsu yang berdampak sangat dasyat bila disuntikkan kepada umat muslim sunni, yang tentunya akan menimbulkan peperangan antar islam sunni-syiah di timur tengah.

Foto: diolah dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598421978/
Foto: diolah dari https://id.pinterest.com/pin/336995984598421978/
Setelah program vaksin sunni palsu ini berhasil dijalankan maka tibalah saatnya para negara penjajah itu duduk santai menikmati hasilnya, para negara penjajah tersebut saat ini dapat membeli minyak bumi dengan harga yang sangat murah bahkan lebih murah dari harga sebotol air minum.

Foto: http://reseauinternational.net/comment-les-etats-unis-cree-letat-islamique/
Foto: http://reseauinternational.net/comment-les-etats-unis-cree-letat-islamique/
Klik untuk membaca:

Pembeli minyak ilegal ISIS adalah negara-negara yang saat ini sedang ikut memerangi ISIS.

Harga Minyak Kini Lebih Murah dari Sebotol Air Minum.

Lewat ISIS harga satu barel minyak lebih murah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun