Mohon tunggu...
sigitpurwanto
sigitpurwanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya seorang mahasiswa ilmu komunikasi di universitas Pamulang. saya sendiri mempunyai hobi futsal , game , dan mendaki gunung

Selanjutnya

Tutup

Bola

"Terima Kasih Shin Tae-yong", Apresiasi atau Perpisahan?

9 Januari 2025   14:38 Diperbarui: 9 Januari 2025   15:00 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ucapan "Terima Kasih Shin Tae-yong" kini menjadi sorotan di kalangan pecinta sepak bola Indonesia. Kalimat ini mencerminkan rasa syukur atas kontribusi besar pelatih asal Korea Selatan tersebut, sekaligus menjadi isyarat perpisahan. Setelah membawa perubahan signifikan bagi Tim Nasional Indonesia sejak 2019, perjalanan Shin Tae-yong bersama Indonesia resmi berakhir pada Januari 2025.

Transformasi di Bawah Shin Tae-yong

Shin Tae-yong mulai melatih Timnas Indonesia pada akhir 2019 dengan misi mengembangkan performa dan mentalitas pemain. Di bawah kepemimpinannya, Indonesia meraih berbagai pencapaian penting, seperti:

Final Piala AFF 2020: Indonesia menjadi runner-up setelah menunjukkan permainan kompetitif melawan tim-tim Asia Tenggara.

Prestasi Pemain Muda: Shin mendorong pengembangan pemain muda, beberapa di antaranya kini bermain di klub luar negeri.

Kemenangan Bersejarah: Salah satu momen puncak adalah kemenangan 2-0 atas Arab Saudi pada November 2024, yang memperlihatkan peningkatan kualitas permainan Indonesia.

Shin juga dikenal sebagai pelatih yang mengedepankan disiplin tinggi dan pola kerja keras. Filosofinya tidak hanya meningkatkan performa tim, tetapi juga mengubah mentalitas sepak bola Indonesia secara keseluruhan.

Spekulasi dan Akhir Perjalanan

Namun, perjalanan Shin Tae-yong berakhir lebih cepat dari yang diperkirakan. Pada 6 Januari 2025, PSSI secara resmi memutuskan kontraknya, meskipun sebelumnya telah diperpanjang hingga 2027. Keputusan ini diambil untuk mengejar target besar, yakni lolos ke Piala Dunia 2026

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa diperlukan strategi baru dan kepemimpinan yang lebih terfokus untuk mencapai target tersebut. Meskipun pemecatan ini terjadi di tengah kualifikasi Piala Dunia, PSSI optimis bahwa perubahan ini tidak akan mengganggu persiapan tim

Reaksi Publik dan Harapan

Penggemar sepak bola Indonesia bereaksi emosional terhadap kabar ini. Tagar seperti #ThankYouShinTaeYong ramai di media sosial, mencerminkan apresiasi atas kontribusinya. Banyak yang berharap agar fondasi yang telah dibangun oleh Shin dapat diteruskan oleh pelatih baru.

Di sisi lain, keputusan ini juga menimbulkan pertanyaan: Apakah langkah ini terlalu terburu-buru? Beberapa pihak berpendapat bahwa mempertahankan Shin Tae-yong adalah pilihan terbaik, mengingat kontribusinya yang sudah terbukti.

Ke Mana Arah Sepak Bola Indonesia?

Pengumuman pelatih baru dijadwalkan pada 11 Januari 2025. PSSI telah melakukan wawancara dengan beberapa kandidat, dengan fokus pada pelatih yang mampu membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026. Terlepas dari siapa yang akan menjadi penggantinya, yang terpenting adalah bagaimana sistem dan filosofi yang telah dibangun dapat terus dilanjutkan

Ucapan "Terima Kasih Shin Tae-yong" kini tidak hanya menjadi simbol apresiasi, tetapi juga momen refleksi. Dengan fondasi yang telah terbentuk, sepak bola Indonesia diharapkan tetap berada di jalur kebangkitan.

_ _ _

" Pelatih baru yang menggantikan Shin Tae -yong di timnas sepak bola Indonesia "

PSSI resmi mengumumkan penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Tim Nasional Indonesia pada 8 Januari 2025. Mantan penyerang tim nasional Belanda ini diharapkan mampu membawa Indonesia ke level yang lebih tinggi, terutama dalam mengejar target lolos ke Piala Dunia 2026

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun