Ahmad abduloh putra dari Kyai Kharismatik Kyai Sobri ,pengasuh pondok Al fallah Jatilawang, yang dikenal dengan Gus Duloh adalah seorang tokoh yang telah menjadi ikon di Banyumas Barat. Karismanya dan dedikasinya dalam memajukan wilayah tersebut membuatnya sangat dihormati dan dicintai oleh masyarakat setempat.
Kepopulerannya telah mencapai titik di mana ia dianggap sebagai kunci kemenangan dalam pemilihan bupati dan wakil bupati Banyumas.
Gus Duloh yang tumbuh di lingkungan santri, menjadikan Gus Duloh menjadi sosok yang santun, dan punya kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat, pergaulan yang tidak pernah memandang bulu latar belakang seseorang, menjadikan Gus Duloh mempunyai banyak teman dan sahabat yg setia terhadapnya. " Susah , bungah nderek Guse " jargon para pecinta Gus Duloh yang setia, yang tersebar di wilayah Banyumas, terutama di wilayah Banyumas barat.
Dengan reputasinya yang tak terbantahkan, Gus Duloh dianggap sebagai sosok yang mampu mempersatukan berbagai elemen masyarakat. Keberhasilannya dalam membangun hubungan yang baik dengan semua kalangan, baik dari segi politik maupun sosial, membuatnya menjadi 'raja penghubung' di Banyumas Barat.
Tidak hanya itu, kemampuan komunikasinya yang luar biasa dan visi yang jelas untuk kemajuan daerahnya membuatnya menjadi figur yang diidolakan. Setiap orang percaya bahwa apapun pasangan yang dipilih Gus Duloh dalam pemilihan bupati dan wakil bupati, pasti akan meraih kemenangan.
Sebagai seorang tokoh yang sangat berpengaruh, Gus Duloh tidak hanya dihormati, tetapi juga dijadikan teladan bagi generasi muda untuk terus berjuang demi kemajuan daerah mereka. Keberadaannya bukan hanya sebagai seorang pemimpin, tetapi juga sebagai penjaga nilai-nilai dan tradisi lokal yang lekat dengan identitas Banyumas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H