Mohon tunggu...
Sigit B. Pamadi
Sigit B. Pamadi Mohon Tunggu... Jurnalis - Blogger

Penulis berita

Selanjutnya

Tutup

Seni

Sejarah, Filosofi, dan Perkembangan PERSINAS ASAD

26 Juni 2024   00:52 Diperbarui: 26 Juni 2024   01:00 1229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Atlet PERSINAS ASAD. (Sumber: jogjakeren.com) 

Silsilah Ilmu

Alhamdulillah, dengan alur silsilah yang merujuk pada Silat Cimande Tari Kolot, PERSINAS ASAD diakui sebagai salah satu anggota aliran silat Cimande Tari Kolot -- Bogor, dengan urutan silsilah ilmu yang kesembilan. Berikut adalah silsilahnya:

- Eyang Buyut, pencipta awal aliran pencak silat Cimande
- Diturunkan kepada Eyang Rangga dan Eyang Khoir
- Diturunkan dari Eyang Rangga kepada M. Ace Laseha dan M. Karta Singa
- Diturunkan dari M. Ace Laseha kepada M. Abdul Somad
- Diturunkan dari M. Abdul Somad kepada H. Idris
- Diturunkan dari H. Idris kepada Ibu Dedeng Kurnia
- Diturunkan dari Ibu Dedeng Kurnia kepada putranya, Bapak Rachmat Ace Sutisna, yang juga menjabat sebagai Ketua Silat Cimande Tari Kolot, Bogor -- Jawa Barat
- Diturunkan dari Bapak Rachmat Ace Sutisna kepada 8 orang guru/pelatih di jajaran PB Persinas ASAD: Agung Sujatmiko, Supriyatna, Ahmad Bachtiar Mukti, Susilo Edi, Sulthon Aulia, Poyo Wiyanto, Yusuf Wibisono, dan Antong Samijo.

Kesimpulan

PERSINAS ASAD adalah sebuah perguruan silat yang mengedepankan pelestarian budaya bangsa melalui seni bela diri pencak silat. Dengan filosofi yang kuat, metode pelatihan yang terstruktur, dan dedikasi tinggi dari para guru dan pelatih, PEESINAS ASAD berhasil mencetak pesilat-pesilat handal yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki karakter yang baik. Perguruan ini terus berupaya menjaga warisan budaya bangsa dan membentuk generasi muda yang berakhlak mulia serta mampu berkontribusi positif bagi masyarakat. (bay)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun