Mohon tunggu...
Sigit
Sigit Mohon Tunggu... Wiraswasta - Mimpi-mimpi yang menjadi kenyataan

Dibalik kesuksesan seorang anak ada doa ibu yang selalu menyertainya, kasih sayangnya takan pernah luntur, dan takan tergantikan.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Maafkan Kami Para Pahlawan

10 November 2015   08:53 Diperbarui: 10 November 2015   09:22 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika pemerintah mengagas wacana bela negara

Kami generasi muda hanya saling menunjuk jari

Saling berdebat, mencari sejuta alasan 

Kami takut dan belum siap untuk membela negara

Kami takut meninggalkan anak dan istri, serta harta kami

Maafkan pikiran sesat kami

 

 

Saat engkau meneriakan kata "serbu" untuk berjuang

Mengusir para penjajah dibumi pertiwi

Kami malah memanggil para penjajah kembali

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun