"Hasil penelitian yang dilakukan tim Geologi Bandung dan ESDM beberapa waktu lalu, lokasi ini tidak layak sebagai wilayah hunian maupun sarana jalan. Kondisi tersebut karena pada titik yang sama, juga merupakan mahkota longsor dari pergerakan tanah," kata Budi.
Selama musim hujan ini, tambahnya, pergerakan tanah di lokasi ini akan terus terjadi. Pergerakan tanah bisa dilihat dari semakin dalamnya cekungan pada bagian jalan, hingga menyulitkan pengendara yang melintas.
"Untuk itu, kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintasi lokasi jalan amblas ini," pesannya. (syt/bbp)