Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

5 Hal Penting Bila Ingin Berkecimpung Jadi Moderator

21 Januari 2024   17:52 Diperbarui: 21 Januari 2024   21:05 918
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar Menekuni Peran Sebagai Moderator | Dokumen Foto Via Freepik.com

Peran moderator pada seminar, sarasehan, debat, forum diskusi dan sejenisnya baik itu yang digelar secara tatap muka langsung maupun secara virtual event dan webinar adalah sangat krusial dan penting.

Hal ini karena moderator adalah berperan sebagai pemandu, pengarah, dan pengontrol tertibnya, khidmatnya dan lancarnya, serta suksesnya jalannya suatu acara yang digawanginya.

Dalam menjalankan perannya, moderator haruslah dapat independen, kredibel, serta harus mampu mengelola waktu sesuai dengan rundown acara yang telah ditentukan sampai dengan acara selesai.

Ya, yang perlu untuk diketahui juga adalah, moderator tidaklah sama dengan profesi MC, penyiar TV, penyiar radio, presenter podcast, ancour dalam talkshow dan lainnya yang sejenis.

Akan tetapi, dalam hal peformanya tidaklah jauh berbeda, hanya saja ada yang perlu jadi catatan khusus tersendiri dalam hal mendalami kemampuan untuk berperan menjadi moderator ini.

Nah, oleh karenanya melalui artikel ini, penulis ingin berbagi pengalaman dan tips bagi Anda para pemula atau para newbie, ataupun bagi siapa saja yang mungkin baru ingin terjun berkecimpung mendalami profesi moderator ini.

Lantas, apa saja sih kiranya yang menjadi tips tersebut?

Ilustrasi Gambar Menekuni Peran Sebagai Moderator | Dokumen Foto Via Freepik.com
Ilustrasi Gambar Menekuni Peran Sebagai Moderator | Dokumen Foto Via Freepik.com
Jadi, agar bisa Anda kedepan dapat memiliki kemampuan yang memenuhi standar untuk menjadi moderator tersebut, maka ada beberapa hal yang kiranya perlu menjadi catatan penting yang di antaranya adalah sebagai berikut;

1. Moderator harus memiliki ketegasan dalam bersikap.

Ya, sebagai pihak yang memiliki peran dalam hal mengarahkan dan mengendalikan jalannya suatu acara, maka moderator harus memiliki ketegasan atau assertiveness dalam bersikap.

Dalam hal mengolah tutur kata haruslah beretika, tepat dan mengena sesuai tema acara yang sedang berlangsung, dan mampu membaca suasana yang sedang berlangsung.

Oleh karenanya di sini, ketika acara mengarah pada perdebatan yang mulai memanas dan konflik, ataupun ketika forum diskusi sudah mulai terasa garing, maka moderator harus mampu mampu mengambil tindakan tegas untuk menetralisirnya dan menghidupkannya.

Pokoknya moderator jangan sampai terdiam atau gagap kebingungan, moderator harus bisa segera mengambil sikap dan mencari angel yang tepat untuk mengontrol perdebatan yang terjadi dan segera mengambil tindakan bijak untuk menghidupkan kembali suasana dalam acara.

2. Moderator harus memiliki kemampuan untuk peka mendengar dan melihat situasi.

Ya, moderator dalam mengelola jalannya acara wajib memiliki kepekaan dalam menyimak dan memperhatikan jalannya acara secara detil dan saksama atau see and listening.

Dalam hal ini, moderator tidaklah diperkenankan bertindak lalai dan lengah sedikitpun dalam mengikuti berlangsungnya acara dalam setiap sesinya sampai dengan acara selesai. 

Dengan maksudnya di sini adalah, moderator dalam berbagai situasi yang terjadi pada setiap sesi acara harus selalu konsisten dan ajeg mengamati, mencermati, menyimak, melihat, dan mendengar.

Jadi dalam situasional apapun dalam jalannya acara, maka moderator akan selalu mengetahui apa yang terjadi dalam jalannya acara, yang tentunya menjadi dasar moderator dalam rangka mengambil sikap dan mengambil keputusan.

3. Moderator harus bisa mengelola dan mengendalikan sesi tanya jawab dengan menarik dan bijaksana.

Dalam sesi tanya jawab atau questioning dan answering, maka moderator harus mampu memanajemen bagaimana jalannya acara agar bisa berjalan menarik, serta bisa santun dan bijaksana dalam memperlakukan dan menempatkan siapapun pihak yang mengajukan pertanyaan maupun jawaban.

Moderator harus mampu mengarahkan si penanya ataupun si penjawab ketika pertanyaannya ataupun jawabannya terlalu panjang atau melebar untuk menuju inti pokok pertanyaan ataupun jawaban.

Sekaligus juga mampu menarik inti pertanyaan dan jawaban dari si penanya dan si penjawab untuk di sampaikan kepada narasumber dan yang akan bertanya dan audiens yang menerima jawabannya pertanyaan.

Ilustrasi Gambar Menekuni Peran Sebagai Moderator | Dokumen Foto milik pribadi.
Ilustrasi Gambar Menekuni Peran Sebagai Moderator | Dokumen Foto milik pribadi.

4. Moderator harus memiliki kemampuan menetralisir dan menjembatani.

Moderator amatlah wajib memiliki kemampuan untuk melakukan bridging and neutralizing, yaitu suatu kemampuan untuk dapat mengontrol, mengarahkan, mengendalikan, menengahi, menjembatani, dan menetralisir situasional.

Termasuk bila situasi jalannya acara berubah menjadi konflik dan perdebatan yang memanas, maka moderator harus mampu menguasai emosional diri untuk konsisten pada prinsip independen, menjaga integritas dan kredibilitas untuk tidak memihak.

5. Moderator harus memiliki kemampuan meresume keseluruhan.

Maksudnya di sini adalah, bahwasanya, moderator harus bisa secara cermat dan cerdas dalam melakukan summary yaitu, suatu tindakan untuk meresume, meringkas ataupun mengambil inti sari atau juga apa yang menjadi pokok-pokok yang disampaikan dalam setiap sesi acara.

Namun perlu juga dicamkan sebagai catatan adalah, bahwa kiranya di sini moderator tidaklah diperbolehkan sama sekali untuk menyimpulkan, sebab dalam hal menyimpulkan ini bukanlah menjadi wewenang daripada moderator, tapi merupakan wewenang daripada narasumber utama.

Nah, dalam menerapkan summary, dibutuhkan juga kemampuan dan wawasan untuk bisa mengambil setiap intisari yang disampaikan dalam setiap sesi acara yang berjalan, serta wajib bisa menyampaikannya, membawakannya dan menghantarkannya secara menarik namun tajam.

-----

Inilah kurang lebihnya beberapa tips dan wawasan yang bisa penulis sampaikan dalam rangka memiliki kemampuan dasar sebagai moderator yang penulis sharing berdasar pengalaman penulis pernah terjun berpetan jadi moderator ini termasuk saat belajar dan berguru dari orang-orang yang berpengalaman.

Yakinlah, niscaya semuanya pasti bisa menjalani peran sebagai moderator yang baik dan andal bila ada kemauan untuk memelajarinya, mau terus belajar dan berlatih, serta selalu mau berguru dari tempaan pengalaman-pengalaman orang lain yang sudah terjun menekuni peran sebagai moderator ini.

Seiring dengan berjalannya roda waktu, dengan tempaan pengalaman yang dilalui serta jam terbang yang semakin banyak dilalui, maka siapapun pasti bisa jadi moderator, dan tidak menutup kemungkinan bisa menjadi moderator yang selalu terpilih dan selalu andal.

Demikian kiranya artikel ini singkat. Semoga dapat bermanfaat.

Sigit Eka Pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun