Inilah kiranya sedikit pengalaman yang pernah penulis lakoni, semoga bisa menjadi saran dan masukan membangun bagi yang berwenang.
Akhir kata, semoga saja mutu dan kualitas pendidikan di daerah 3 T semakin baik lagi. Semoga penduduk yang masih buta aksara di daerah 3 T ini menjadi melek aksara alias tidak ada lagi yang buta huruf karena mendapat perhatian dari pemerintah. Semoga seluruh anak-anak di daerah 3 T pendidikannya terpenuhi dengan layak.
Artikel ke-18, tahun 2023.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H